Siti Salamah Berdayakan Pemulung dengan Pengelolaan Sampah Terintegrasi Berbasis Teknologi

Siti Salamah pendiri Waste Solution Hub
Sumber :
  • Istimewa

Tidak berhenti sampai di situ, Siti Salamah melalui Waste Solution Hubnya juga melayani konsultasi berkelanjutan untuk mendampingi berbagai proyek yang berfokus kepada pengurangan sampah. Dengan memberikan jasa konsultasi secara profesional, kerja-kerj mereka lebih terarah pada pemberian jasa konsultasi secara prpfesional untuk menyelesaikan masalah sampah di masyarakat. 

Melalui Rumah Ceria Medan, Yuli Yanika Perjuangkan Pendidikan Setara bagi Anak Difabel

Usahanya pun membuahkan hasil, berkat program yang dijalankan Waste Solution Hub, Siti Salamah bersama rekannya telah berhasil mengedukasi lebih dari 23.435 orang dalam setiap programnya. Pun juga mampu mengelola sampah hingga mencapai 4.388 kilogram. Adapun para pemulung yang telah diberdayakan lebih dari 1.222 orang, khsuus di wilayah Tanggerang Selatan sendiri. 

Kontribusi besar Siti Salamah dalam pemberdayaan masyarakat, khususnya para pemulung, lewat pengelolaan sampah terintegrasi ini telah membawanya menjadi penerima penghargaan Semangat Astra Terpadu Untuk (SATU) Indonesia Award pada tahun 2021 lalu. 

Permintaan Eksportir Ikan Mas Koki Capai 60 Ribu Ekor di DSA Wajak Lor Tulungagung

Capaian ini tidak lantas membuat Siti Salamah berpuas diri, ia ingin terus membaktikan ilmu dan pengalamannya untuk memberdayakan masyarakat dan mengurangi sampah. Bahkan ia menarget mampu memberdayakan 10.000 pemulung dengan pendapatan yang meningkat dua kali lipat. Kemudian mengelola sampah 1000 ton per hari.

Lebih dari itu melalui Waste Solution Hub, Ia juga ingin menghasilkan lebih dari 1.000 produk daur ulang sampah dan membangun 10 pusat daur ulang dan edukasi di seluruh Indonesia. Tahap demi tahap terus dilakukan guna mencapai tujuan tersebut. 

Cerita Pak Minto tentang Ekspor Ikan Mas Koki Capai 60 Ribu Ekor di DSA Wajak Lor Tulungagung