Tips Diet Sehat dan Seimbang Menurut Dokter Gizi di Surabaya

dr Christina Rusli, SpGK.
Sumber :
  • Mokhamad Dofir/Viva Jatim

Kemudian metode fitnes sambil memperbanyak asupan protein. Ternyata ada beberapa pasien menurutnya, dengan menambah asupan protein justru ginjalnya terganggu.

Selamat Tinggal Insomnia, Dokter Ini Bagikan Tips Atasi Susah Tidur dalam Semenit

"Kalau di sini [National Hospital] kita arahkan dulu pasiennya. Oke dengan pola makan yang bisa kita atur berapa banyak, kemudian olahraganya coba kita bantu aturkan kira-kira arahnya yang cocok yang bagaimana. Jadi untuk orangnya [yang menjalani diet] tidak menyiksa," ujarnya.

Selanjutnya yang perlu diperhatikan, ialah faktor penyakit bagi pasien yang hendak menjalankan program diet. Apakah ada kolesterol atau diabetes yang perlu diperbaiki dahulu.

Minyak Kelapa Ternyata Miliki Manfaat Bejibun, Bisa Atasi Kulit Kering dan Rambut Rontok

Yang terakhir katanya, faktor genetik. Dengan menentukan kemampuan badannya seperti apa dan kondisi dasarnya seperti apa.

Dari penjelasan di atas, maka bisa disimpulkan bahwa sebelum menjalankan program diet untuk menurunkan berat badan, lebih baik konsultasikan lebih dulu bersama dokter yang fokus menangani permasalahan ini.

Pakar Kesehatan Ungkap Rahasia Sukses Puasa tanpa Lemas: Konsumsi Lemak saat Sahur

"Karena ada beberapa pasien juga yang istilahnya pakai dengan suplemen dan lain sebagainya ternyata malah memberikan efek kurang bagus untuk badan," tutupnya.