Bisnis Waralaba Kecantikan di Bangkalan Ini Berkonsep Syariah
- Viva Jatim/M Dofir
Bangkalan, VIVA Jatim – Penurunan daya beli tampaknya tidak mengurangi semangat bisnis kecantikan. Hal ini terlihat dari semakin meriahnya industri kecantikan dan perawatan kulit dengan berbagai produk yang tetap memiliki tempat tersendiri.
Peluang ini kemudian dimanfaatkan oleh pasangan suami istri, Deddy Purnomo dan Rifatul Minnah. Mengambil konsep syariah, pemilik Ghanisa Clinic and Skincare itu kini berekspansi dengan membuka cabang baru di Kabupaten Bangkalan, Madura.
"Kami melihat Bangkalan, Madura sebagai salah satu kota yang punya potensi bisnis kecantikan yang tinggi. Hal ini terlihat dari mitra maupun captive market yang cukup positif di kota ini. Tentunya kami juga berharap bisa berkontribusi pada perkembangan industri kecantikan di sini," papar Deddy selaku Founder dan CEO Ghanisa Ridho Indonesia Sinergy, Jumat, 19 Juli 2024.
Bersama sang istri, Ghanisa menegaskan akan memberikan pilihan bisnis kepada mitra-mitranya untuk berkembang dan maju bersama. Ia pun berharap kehadirannya di Bangkalan akan diikuti pembukaan klinik-klinik baru di kota-kota lain.
Konsep waralaba syariah pada bisnis kecantikan yang diantaranya adalah dengan menanamkan nilai keadilan dan kejujuran dalam setiap mekanisme kemitraan. Termasuk menekankan prinsip bisnis waralaba berbasis syariah sebagai filter moral kerjasama untuk menghindari berbagai penyimpangan moral hazard.
"Kami tentunya tidak semata-mata mengejar profit, tapi bagaimana mitra Ghanisa Clinic and Skincare bisa berkembang di setiap kota, tanpa harus dibebani berbagai pengeluaran yang tidak penting. Dengan prinsip syariah tentunya kami sebagai master franchise bisa mencari solusi untuk sama-sama berkembang," lanjutnya.
Potensi keuntungan bagi calon mitra Ghanisa juga dikatakannya, cukup signifikan. Mencapai Rp 25 Juta hingga Rp 50 juta per bulannya, asal dikelola dengan standard operational procedure secara baik dan benar.
