Bakso Cak So Malang, Cita Rasa Bumi Arema yang Selalu Dirindukan
- @riderkulineran
Malang, VIVA Jatim –Bakso sudah lama menjadi ikon kuliner Kota Malang. Makanan berbentuk bola berbahan dasar daging sapi dengan kuah kaldu gurih ini selalu jadi buruan para wisatawan saat berkunjung ke kota yang dijuluki Bumi Arema.
Di Malang, kios bakso bisa dengan mudah ditemui di berbagai sudut kota. Mulai dari gerai permanen, pedagang kaki lima (PKL), hingga penjual dengan rombong yang mangkal di pinggir jalan, semuanya menawarkan sajian bakso dengan cita rasa khas.
Tak hanya disajikan seperti bakso pada umumnya, di Malang kamu bisa menemukan berbagai variasi bakso, mulai dari bakso kuah kaldu, bakso bakar, hingga bakso isi yang unik — seperti keju, telur puyuh, sampai cabai rawit utuh.
Salah satu tempat yang cukup legendaris dan wajib dicoba adalah Bakso Cak So, yang berlokasi di belakang Gedung Balai Kota Malang. Yang membuatnya unik, Cak So menawarkan konsep prasmanan, di mana pembeli bebas memilih sendiri isian yang diinginkan. Mulai dari pentol halus, pentol kasar, gorengan, tahu, siomay, hingga mie putih dan mie kuning, semuanya bisa diambil sesuai selera.
Dibuka sejak tahun 1998, Bakso Cak So terkenal dengan kuah kaldunya yang gurih dan tekstur pentol yang padat serta kaya rasa daging sapi. Tak hanya baksonya, gorengan, siomay, dan tahu yang tersedia juga punya cita rasa yang lezat dan memanjakan lidah.
Soal harga, Bakso Cak So juga ramah di kantong, untuk pentol kasar Rp3.000, pentol alusan atau halus Rp3.000, lalu gorengan, tahu, mi putih maupun kuning semuanya Rp1.000 dan siomay Rp2.000.
Apabila kurang kenyang, pembeli bisa menambahkan lontong yang harganya juga hanya Rp1.000.
