Pangdam V Brawijaya: Insan Media Pasukan Penjaga Kondusifitas Wilayah
- Mokhamad Dofir/Viva Jatim
"Saya bangga, salut kepada insan media di sini yang bisa menjaga kondusifitas. Walaupun ada permasalahan, tetap bahasanya selalu baik dan halus," katanya.
Dirinya berpesan, upaya tersebut terus terbangun dan bisa dipertahankan sampai di masa-masa mendatang. Tak lupa pula sebagai pimpinan tertinggi TNI AD di Jawa Timur ia meminta agar wartawan dilindungi saat bekerja.
"Jangan biarkan mereka tergores sedikit pun. Mari kita pertahankan Jawa Timur. Kita menjaga Kamtibmas sampai selesai tugas. Kita jaga tanah kita, jangan sampai ada orang luar datang buat masalah di sini. Yang bisa menjaga itu TNI Polri insan media, pemerintah daerah dan masyarakat," ucapnya.
Sementara itu, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur Lutfil Hakim mengapresiasi kegiatan Coffee Morning yang digagas Pangdam V Brawijaya. Karena menurut dia, hal ini mencerminkan kondisi berbangsa dan bernegara yang lebih baik.
"Situasi seperti ini sudah lama kami rindukan. Zaman orde baru sudah buruk, jangan sampai diperburuk lagi," kata Lutfil disambut tepuk tangan awak media.
Ia melanjutkan, konsolidasi antara TNI dan pers adalah sebuah keniscayaan. Sebab, kekuatan sebuah negara diukur pada kekuatan media dan TNI.
"Jika medianya kuat, TNI-nya kuat. Insya Allah kuat semuanya," tutup dia.