Hari Pertama, Tim SAR Terkendala Angin dan Ombak Cari Nelayan Trenggalek

Suasana PPN Prigi tempat KM Risky Barokah berangkat
Sumber :
  • Madchan Jazuli/ Jatim Viva

Trenggalek, VIVA Jatim-Satu anak buah kapal (ABK) Rizky Bharokah, Supriyanto (46) belum ditemukan usai kapal pecah yang terjadi pada, Selasa, 26 Maret 2024.

Penambang Pasir yang Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Bojonegoro Ditemukan Tewas

Tim SAR Gabungan dalam sehari pencarian terkendala ombak dan angin kencang. Total ada dua korban, satu yang sudah ditemukan kemarin malam adalah KS (57) warga Desa Tasikmadu Kecamatan Watulimo.

Satu anak buah kapal, SPY (46) yang beralamat Dusun Ketawang, Desa Tasikmadu Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek.

Tim SAR Gabungan Temukan Sumiati Tewas di Sungai Brantas Blitar

Koordinator Pos Basarnas Trenggalek, Yoni Fariza hari pertama pencarian belum menemukan hasil. Total ada 6 perahu yang diterjunkan menyisir sekitar lokasi dan mengikuti arus laut.

"Kendala pencarian hari dari teman-teman di lapangan kendala cuaca angin cukup kencang. Ditambah dekat dengan pintu keluar teluk, jadi untuk arus dan ombaknya juga lumayan," ujar Yoni Fariza di PPN Prigi, Rabu, 27 Maret 2024.

Hujan Deras Disertai Angin Kencang, 12 Pohon Tumbang di Trenggalek

Menurutnya, penyebab kapal pecah berawal dari mesin mati. Kemudian ombak yang besar membuat kapal hilang kendali dan menabrak karang hingga pecah.

"Penyebabnya adalah kemudinya patah. Sehingga kapal perahu tersebut tidak bisa diarahkan, sehingga akhirnya terhempas ke tebing," bebernya.

Halaman Selanjutnya
img_title