Libur Lebaran, Dokter Imbau Warga RI Waspada Flu Singapura dan DBD

Ilustrasi gejala Flu Singapura.
Sumber :
  • Istimewa

Surabaya, VIVA JatimDokter meminta warga tetap mewaspadai penularan penyakit selama libur Lebaran. Dua penyakit yang dikhawatirkan menyerang pemudik yakni flu Singapura atau penyakit tangan, kaki, mulut dan DBD.

Waspada 5 Jenis Penyakit yang Datang Kala Musim Hujan, Begini Cara Cegahnya

Menurut dr. Gina Noor Sjalilah Dosen Spesialis Anak Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya, kewaspadaan itu perlu karena mobilitas tinggi saat arus mudik dan balik Lebaran.

“Flu Singapura ini memang penyakitnya menular dan ditularkan oleh udara melalui droplet, misalnya orang bersin, batuk, cium-cium. Antisipasi untuk anak-anak seandainya ada mobilitas panjang,” katanya, Kamis 11 April 2024.

Waspada! Ortu dan Guru Perlu Lindungi Anak dari Penyakit Menular di Sekolah

Apalagi saat menggunakan transportasi publik, kata Gina, karena tempat bertemu dengan banyak orang. Sementara untuk yang paling rentan, lanjutnya, anak usia di bawah lima tahun.

Karenanya, yang perlu dilakukan orang tua adalah menutupi wajah anak dengan kain saat menggendong. Sementara untuk usia di atas lima tahun, bisa dipakaikan masker.

Sehat tak hanya Bebas dari Penyakit, Begini Kata Pemerhati

“(Anak usia di bawah satu tahun juga kadang dipegang pipi) itu sangat berisiko sekali terjadi penularan. Apapun itu tidak hanya flu Singapura, flu yang lainnya juga akan tertular,” tuturnya lagi.

Kemudian harus menjaga kebersihan, dan selalu cuci tangan sebelum memegang bayi. “Mau pegang anak kecil harus diingatkan untuk cuci tangan,” ujarnya.

Sisanya menjaga imunitas tubuh dengan tidak terlambat vaksin, berobat rutin jika punya penyakit kronis.

“Anak-anak vaksin harus jalan gak boleh telat untuk perlindungan. Kalau diperlukan, ada suplementasi dalam bentuk multivitamin. Anak juga harus cukup air, cukup kebutuhan cairan. Kalau perjalanan panjang dan lama dan berpindah-pindah kota, orang tua sering lengah di cairan anak,” pungkasnya.

Melansir Alodokter, flu Singapura adalah penyakit infeksi virus yang menyebabkan timbulnya sariawan di mulut dan luka lepuh di kulit. Dalam istilah medis, kondisi ini disebut sebagai penyakit tangan, kaki, dan mulut (hand, foot, and mouth disease).

Gejala awal flu Singapura bisa muncul tiga sampai enam hari setelah seseorang terinfeksi virus. Umumnya, penderita akan mengalami demam atau sakit tenggorokan, kemudian satu sampai dua hari setelahnya akan muncul sariawan, ruam, dan lepuh.