Momen Kiai Nurul Huda Djazuli Ploso Kediri Ziarah ke Makam Mbah Mesir Trenggalek

Kiai Nurul Huda Djazuli Ploso Kediri di Makam
Sumber :
  • VIVA Jatim/Madchan Jazuli

Trenggalek, VIVA Jatim – Pengasuh Pondok Pesantren Al-Falah Ploso, Mojo, Kediri, KH Nurul Huda Djazuli bersama keluarga besar Ploso berziarah ke Makam Mbah Mesir Trenggalek di Desa Semarum Kecamatan Durenan.

Emil Rutin Kupatan di Durenan Trenggalek, Arumi Kangen Ketupat Ayam Lodho

Ziarah Makam Mbah Mesir merupakan rute kedua rangkaian kegiatan Haflah 1 Abad  Pesantren Al-Falah Ploso. Dengan menggunakan kursi roda, Kiai Nurul Huda Djazuli memasuki area makam didampingi KH Abdurrahman al-Kautsar atau Gus Kautsar dan KH Abdussalam Shohib atau Gus Salam serta hampir 300-an keluarga ndalem pondok.

Ketua panitia pelaksana peringatan Haflah 1 Abad Pondok Pesantren Al-Falah Ploso KH Muhammad Makmun Mahfud atau Gus Makmun mengatakan semua Keluarga Besar Masyayikh Pondok Pesantren Al-Falah Ploso ikut semua. 

Kupatan Durenan Trenggalek Sudah Ada Sejak 2,5 Abad Silam

"Alhamdulillah memang pagi ini kita bisa memulai ziarah ke guru-guru dari muassis atau pendiri Pondok Pesantren Al-Falah Ploso Kediri yaitu Kiai Haji Ahmad Djazuli Utsman. Semua cucu cicit itu 90 persen semua ikut dengan rombongan berjumlah 95 mobil serta sekitar 285-an," kata Gus Makmun kepada VIVA Jatim, Rabu, 22 Mei 2024.

Gus Makmun mengungkapkan hari ini rombongan diawali dengan berziarah ke makam Kiai Ahmad Djazuli Ustman di area pondok. Selanjutnya ke Makam Mbah Mesir Trenggalek, serta ke Pacitan.

Suasana Teduh, Kiai Marzuki Sungkem pada Kiai Anwar Iskandar  dengan Posisi Jongkok di Muskerwil

Di Pacitan ada dua lokasi, yaitu di Mbah Yahudo dan di Pondok Pesantren Tremas sebagai guru Kiai Jazuli Utsman. Berlanjut keesokan hari diteruskan ke Nganjuk Mojosari yaitu ke makam Almaghfurlah KH Zainuddin.

Lalu, ke makam Hadratussyaikh KH Hasyim Asy'ari Tebuireng pendiri NU. Karena almaghfurlah Kiai Djazuli Utsman pernah nyantri ke Tebuireng, termasuk ke Sono Sidoarjo ke guru beliau KH Mansur.

"Kemudian ke Bangkalan makam Syaikhonan KH Cholil Bangkalan, beliau Kiai Djazuli juga pernah mondok di sana," tegasnya.

 

 

Kiai Nurul Huda Djazuli Ploso Kediri di Makam Mbah Mesir Trenggalek

Photo :
  • VIVA Jatim/Madchan Jazuli

 

 

Menurut Gus Makmun, Pondok Pesantren Ploso bisa seperti ini adalah karena Kiai Ahmad Djazuli pernah nyantri atau berguru kepada guru-gurunya yang hari ini sedang diziarahi maqbarahnya.

"Ini murni kita sowan kepada gurunya maha guru kita. Semoga nanti dengan ini bisa menambah semangat kita di dalam meneruskan perjuangan melalui Pondok Pesantren Al-Falah Ploso," pungkasnya.

Pantauan VIVA Jatim, Keluarga Besar Pondok Al-Falah Ploso selesai berziarah dan meninggalkan kawasan Makam Mbah Mesir Trenggalek sekitar 08.50 WIB. Puluhan rombongan mobil bergegas ke arah barat untuk menuju Kabupaten Pacitan.