Pecinta Alam Asal Semarang Tewas Akibat Disengat Tawon di Hutan Mojokerto

Garis Polisi dipasang di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo, Pacet, Mojokerto.
Sumber :
  • M Lutfi Hermansyah/Viva Jatim

Hasil identifikasi sementara, tidak ditemukan luka serius. Hanya ada 3 luka bintik di bagian punggung.  Agus menduga, luka bintik itu diduga karena sengatan tawon. 

Mobil Ditumpangi Satu Keluarga Terjun ke Jurang Pacet Mojokerto, 1 Orang Tewas - 10 Terluka

“Kemungkinan dia mencari ranting. Kemudian bisa jadi kesengat tawon, dugaan semenatara. Bisa jadi juga karena kedinginan, nanti menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut,” papar Agus. 

Pihak kepolisian telah menggaki keterangan saksi. Berdasarkan keterangan warga sekitar, korban diketahui beberpa kali terlihat naik turun dengan jalan kaki dari arah Cangar ke arah Sendi, Pacet. 

Konvoi Komunitas Motor Resahkan Warga di Mojokerto, Polisi Amankan 3 Remaja

“Informasi dari masyarakat di sekitar, 3 sampai 4 hari yang lalu korban mondar-mandir disitu , jalan kaki pakai tas itu. Dia dari arah atas ke bawah atau dari arah Batu ke bawah,” Imbuhnya. 

Agus belum bisa memastikan asal asul korban. Sebab korban hanya ditemukan seorang diri. Termasuk penyebab kematian korban. 

Minimalisir Kecelakaan Saat Mudik, Sekam Jalur Ekstrem Pacet Mojokerto Dipertebal

“Tidak tahu, apakah dia pendaki atau orang yang mencari ilmu. Yang jelas dia sendiri, tidak ada tenda di lokasi. Penyebab kematiannya masih kita selidiki “ pungkas Agus.