Perhatian Kesehatan Lansia, Desa Putatlor Gresik dirikan Posyandu
- Viva Jatim/Tofan Bram Kumara
Gresik, VIVA Jatim – Perhatian kesehatan lansia, Pemerintahan Desa (Pemdes) Putatlor, Kecamatan Menganti membuat program posyandu lansia. Selain itu, perhatian pada stunting menjadi program penting Desa. Hal itu selaras dengan upaya Pemkab Gresik yang konsen mengatasi stunting.
Dalam tiga tahun terakhir, berkat pemberian makanan bergizi serta perhatian kepada ibu hamil terjadi penurunan angka stunting. Demikian juga para lansia semakin terurus dengan baik.
Pj Kepala Desa Putatlor Moh Dayat melalui Sekretaris Desa Junaidi Ahmad mengatakan pada bulan ini terdeteksi ada 8 anak yang stunting, namun Pemdes sudah memberikan penanganan dengan pemberian makanan bergizi setiap hari.
"Bekerjasama dengan bidan Desa dan perawat Desa dalam penyelenggara gizi bagi balita. Mengatasi stunting menjadi program kami. Kami sudah menangani 8 anak tersebut dengan baik agar bisa kembali sehat," katanya, Selasa, 12 November 2024.
Junaidi menambahkan program penurunan stunting ini selaras dengan program Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) yang berharap bisa menjadikan Gresik bebas stunting. Karena itu, jika kader Desa menemukan anak stunting atau kelahiran stunting, dengan cepat akan merespon dengan memberikan perhatian juga makanan bergizi.
"Jika ada ditemukan, segera ditangani langsung. Misal terdeteksi ada kelahiran yang stunting, akan di tangani dengan cepat. Alhamdulillah angka stunting menurun," jelasnya.
Sementara untuk para lansia, Junaidi mengatakan pihaknya juga memberikan perhatian kesehatan dengan posyandu dan edukasi melalui sekolah lansia tangguh sebulan sekali.
Untuk memantau perkembangan para lansia lanjut Junaidi, kader Pemdes yang memantau setiap hari. Mulai dari mengontrol kesehatan dan kebutuhan apa yang mereka butuhkan, memperhatikan kesehatan lansia.
"Dari 60 lansia di Desa Putatlor, saat ini ada 30 lansia yang mengikuti posyandu bagi kesehatan mereka. Kami juga berupaya agar semua bisa ikut. Selain itu, kami juga mengelar sekolah tangguh lansia dalam sebulan sekali," ungkapnya.
