Petrokimia Gresik Peduli, Kirim Bantuan Korban Erupsi Gunung Lewotobi
- Tofan Bram Kumara/Viva Jatim
Gresik, VIVA Jatim – Sebagai wujud kepedulian terhadap korban erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Petrokimia Gresik menyalurkan bantuan kebutuhan dasar bagi para pengungsi.
Lebih dari 5.800 warga yang mengungsi akibat erupsi ini sangat membutuhkan dukungan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Direktur Keuangan dan Umum Petrokimia Gresik, Robby Setiabudi Madjid, menyampaikan bahwa penyaluran bantuan ini merupakan bagian dari tugas perusahaan sebagai Koordinator Satgas Bencana Nasional BUMN Wilayah Jawa Timur.
“Kami sangat peduli terhadap saudara-saudara kita yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi. Sebagai bagian dari Satgas Bencana Nasional, kami bergerak cepat menyalurkan bantuan agar dapat meringankan beban mereka,” ujarnya, Sabtu, 16 November 2024.
Robby melanjutkan bantuan yang dikirimkan terdiri dari berbagai kebutuhan dasar, seperti beras, mi instan, air mineral, minyak goreng, susu, pampers, sarung, dan selimut.
Barang-barang ini dipilih berdasarkan hasil koordinasi dengan Satgas Bencana Nasional BUMN Wilayah NTT dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
“Bantuan ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan mendesak para pengungsi dan membantu mereka bertahan dalam situasi darurat,” terangnya.
Program ini, merupakan bagian dari inisiatif Petrokimia Gresik Peduli dan Berbagi, yang juga melibatkan entitas lain dalam Petrokimia Gresik Grup, seperti Yayasan Petrokimia Gresik, Petro Jordan Abadi, dan Koperasi Karyawan Keluarga Besar Petrokimia Gresik (K3PG).
Petrokimia Gresik juga menggandeng BUMN lain di Jawa Timur untuk turut serta membantu korban bencana di NTT.
Bank Mandiri menyumbangkan beras, gula, dan minyak goreng. PT INKA menyalurkan sarden kaleng. PT SIER juga mengirimkan perlengkapan mandi dan vitamin.
“Kami percaya gotong royong adalah kunci untuk mengatasi bencana. Dengan kolaborasi ini, kami berharap bisa meringankan beban saudara-saudara di Flores Timur dan memotivasi mereka untuk segera bangkit,” tutup Robby.
