Gadis Pendaki Gunung Bekel di Mojokerto yang Hilang Terseret Arus Ditemukan Tewas
- M Lutfi Hermansyah
Dari penyisaran tersebut, Hasan dengan 1 orang dari SAR Kedungudi menemukan jenazah Cika dibawah sungai tersebut sekitar pukul 21.00 WIB. Menurut Hasan, posisi korban berada di bawah coban. Dari lokasi kejadian diperkirakan berjarak 2 kilo meter (Km).
“Korban terseret begitu jauh dan juga jatuh ke batu ungkap Hasan.
Saat ditemukan, korban dalam posisi tengkurap di atas batu dalam cekungan. Tidak ditemukan tas milik korban di lokasi, tim mendapati topi, baju, celana san pakaian dalam korban sekitar 100 meter di atas coban.
Menurut Hasan, korban menderita luka di bagian kepala. Oleh dirinya langsung ditutup dengan sarung setelah menemukan korban.
“(Luka) di kepala, mungkin karena benturan saja. Langsung saya tutup pakai sarung,” tandasnya.
Ketinggian coban sekitar 50 meter. Sehingga jenazah gadis asal Desa Sumengko, Jatirejo, Mojokerto itu harus diangkat menggunakan tali temali. Jazah Cika dievakuasi dengan cara dibungkus dan dimasukkan ke tandu. Selanjutnya tandu ditarik ke atas dengan cara lifting oleh tim SAR.
Setelah berhasil dinaikkan ke jalur pegunungan Bekel dan Penanggungan, jenazah Kaifat dibawa menggunakan tandu ke basecmap Jolotundo. Perjalanannya sekitar 1 jam.