BPOM Kediri Pastikan Menu MBG Bebas Boraks dan Formalin

BPOM Kediri menguji sampling Makan Bergizi Gratis.
Sumber :
  • Madchan Jazuli/Viva Jatim

Kediri, VIVA Jatim –Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kediri terus mengawasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diselenggarakan di sejumlah sekolah, termasuk pengujian kandungan menu yang disajikan. Menu yang disediakan dalam program ini harus bebas dari bahan berbahaya seperti boraks, formalin, hingga rodamin.

Makan Bergizi Gratis untuk Surabaya Mulai 13 Januari 2025, Eri Cahyadi : Kita Siap!

Pengawas Farmasi, Obat, dan Makanan BPOM Kediri, Niken Astuti, mengungkapkan bahwa dalam pelaksanaan MBG di Al Azhaar Tulungagung pada hari pertama, BPOM langsung melakukan pengujian terhadap kandungan dalam menu yang disajikan, seperti ayam goreng, oseng wortel dan buncis, serta buah-buahan yang saat itu adalah semangka.

"Kita (menguji) parameter borak, rhodamin dan formalin. Untuk boraks karena tidak ada perubahan warna dari warna kuning menjadi merah tua atau merah kecoklatan sehingga diindikasikan negatif boraks sehingga memenuhi syarat," ujar Niken Astuti, Selasa, 7 Januari 2025.

Tak Cocok MBG, 20 Anak Inklusi Tulungagung Makan Bekal Sendiri

Kemudisn untuk kandungan rhodamin atau pewarna sintetis, Niken membeberkan dalam senyawa yang dicampurkan tidak terbentuk warna ungu. Sehingga tidak mengindikasikan pewarna rhodamin.

Selanjutnya, ia bersama penguji makanan MBG dari BPOM Kediri untuk yang formalin tidak terbentuk warna ungu. Sehinga masih sesuai dengan warna sampel, alhasil tidak diindikasikan mengandung formalin.

Ayam Goreng dan Oseng Wortel Jadi Menu Pertama MBG di Tulungagung

"Jadi semua hasilnya secara observasi maupun kimia memenuhi syarat," tandasnya.

Senada, Kepala BPOM Kediri, Gidion mengaku pihaknya Badan Pengawasan Obat dan Makanan fokus dan diminta untuk melakukan sampling dan uji lab apakah menu yang tersaji aman dikonsumsi.

Halaman Selanjutnya
img_title