Jalur Pacet-Cangar Kembali Dibuka Terbatas Mulai Besok, Diberlakukan Sistem Buka Tutup

Jalur Alternatif Mojokerto-Batu Via Cangar Dibuka Terbatas Mulai Besok.
Sumber :
  • M Lutfi Hermansyah/Viva Jatim

Mojokerto, VIVA Jatim –Jalur alternatif Mojokerto-Batu melalui Cangar akhirnya dibuka kembali mulai besok, setelah dua pekan penanganan pasca-bencana. Meskipun demikian, lalu lintas kendaraan masih akan dibatasi pada jam-jam tertentu, terutama apabila cuaca buruk terjadi.

Satu Keluarga Naik Pikap Korban Longsor di Pacet Mojokerto, Hendak Mudik ke Trenggalek

Keputusan tersebut diketahui usai dilakukan evaluasi bersama lintas instansi. Pemprov Jatim selaku pengampu jalur memutuskan kebijakan pembukaan ruas jalan Mojokerto-Batu tersebut. Di mana, dituangkan dalam keputusan bersama tim gabungan Pemprov Jatim, Pemkab Mojokerto, TNI dan Polri kemarin.

“Jalur Pacet-Cangar akan dibuka secara terbatas mulai 23 april 2025 pukul 05.00-18.00,” kata Kasat Lantas Polres Mojokerto AKP Ridho Rinaldo Harahap kepada wartawan, 22 April 2025. 

Hujan Disertai Angin Kencang Robohkan Panggung Pengajian Ruwah Desa di Mojokerto

Tim gabungan tetap disiagakan di Rest Area Sendi dan Cangar untuk mendukung keputusan tersebut. Baik selama dibuka terbatas maupun saat terjadi cuaca buruk.

Ridho menyampaikan, penerapan pembatasan dan sistem buka tutup jalur  ini mempertimbangkan keamanan pengguna jalan. Mengingat, cuaca buruk masih berpotensi terjadi. 

Tetap Waspada, Berikut Tips Saat Melintas di Jalur Tengkorak Pacet Mojokerto

Selain itu, jalur Pacet-Cangar juga belum ada penerangan jalan umum (PJU). Sehingga, pergerakan tanah yang berpotensi terjadi longsor sulit terdeteksi. 

“Kalau memang keadaan cuaca hujan itu ditutup lagi. Kalau kabut, pengguna jalan disuruh istirahat terlebih dulu di Rest Area Sendi sampai benar-benar cuaca mendukung untuk dilewati,” ungkap Ridho. 

Percepatan pembukaan jalan provinsi ini, juga tak lain untuk menyokong perekonomian masyarakat. Sebab, selama ditutup total selama dua pekan terakhir, pengguna jalan mesti memutar via Pandaan.

Ridho menambahkan, pihaknya akan memasang benner imbauan di sejumlah titik sepanjang jalur Pacet-Cangar. Isin pesanannya seperti ‘hati-hati, jika cuaca ekstrem silahkan berhenti di rest area sendi dan ‘hati-hat,  jika cuaca ekstrem silahkan putar balik. 

“Hari ini imbauan akan kami pasang,” tandasnya. 

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Mojokerto Yoi Afrida Soesetyo Djati  menyampaikan, tim gabungan saat ini tengah melakukan pembersihan material sisa pembangunan tembok penahan tanah (TPT) dan trucuk bambu di tebing titik longsor. 

“Penguatan pasca bencana terus kita lakukan. dilakukan. Termasuk memotong pohon-pohan yang membahayakan,” ungkapnya. 

Ia menyampaikan, belum mengetahui secara pasti jalur Pacet-Cangar akan dibuka normal. Karena PU Bina Marga Jatim masih fokus menuntaskan pembangunan TPT dan drainase di pinggir jalan. Termasuk, menggeber pemasangan trucuk bambu di tebing titik longsor.

“(Dibuka normal) Setelah semua selesai. Menurut Bina Marha Jatim  satu sampai dua bulan baru bisa tuntas. Kalau lebih cepat alhamdulilah, tapi cuaca masih ekstrem,” pungkas Yoi.