Musrenbang RKPD 2024, Pemprov Jatim Miliki 9 Prioritas Pembangunan
- Nur Faisal/Viva Jatim
“Saya harap, target ini harus diperhatikan dari capaian tahun sebelumnya agar nilainya tidak menurun. Saya rasa dengan target ini, bukanlah angka yang tidak realistis. Kami optimis, target ini bisa tercapai dan terlampaui di tahun 2024. Tentu dengan kerja bersama dan kerja keras kita semua,” ungkapnya optimis.
Lebih lanjut, pada kebijakan pengelolaan keuangan daerah dalam rencana pembangunan tahun 2024 secara indikatif targetnya ialah Belanja Daerah sebesar 30,21 Triliun Rupiah dengan rincian belanja operasai sebesar 20,231 triliun rupiah, belanja modal sebesar 2,257 triliun rupiah, belanja tidak terduga 100 milliar rupiah dan belanja transfer sebesar 7,621 triliun. Serta, Pendapatan daerah Jawa Timur tahun 2024 ditargetkan sebesar 28,429 Triliun rupiah yang terdiri dari Pendapatan Asli Daerah sebesar 19,124 Triliun dan Pendapatan Transfer sebesar 9,304 Triliun.
Dengan telah ditetapkannya Peraturan Presiden Nomor 109 Tahun 2020 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional diharapkan mampu mengungkit percepatan pembangunan, penciptaan lapangan pekerjaan, dan pemulihan ekonomi nasional khususnya bagi Jawa Timur.
“Saat ini ada 9 proyek strategis nasional yang telah selesai dikerjakan. Tahun 2023 ini target PSN yang terselesaikan ialah pembangunan Jalan tol Pasuruan – Probolinggo dan Pembangunan Bandara Kediri, Pasar Induk Kota Batu. Untuk tol Pas-Pro sudah bisa digunakan oleh masyarakat untuk mudik lebaran pada 16-30 April mendatang,” jelasnya
Mantan Menteri Sosial RI ini kemudian juga menyampaikan bahwa di Tahun 2024 Proyek Strategis Nasional yang direncanakan selesai adalah Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi (Target Penyelesaian Tahun 2024 Ruas Jalan Tol Probolinggo – Besuki), Jalan Tol Kertosono-Kediri dan Double Track Jawa Selatan.
“Kami juga sedang menanti hibah aset dari Kementerian PUPR guna pembanguan Islamic Science Park yang rencananya akan dibangun di kaki Suramadu wilayah Bangkalan,” ucapnya
Dalam rangka percepatan pencapaian Prioritas Pembangunan Nasional dan pemerataan pembangunan nasional khususnya di Jawa Timur, Pemerintah melalui Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi Di Kawasan Gresik - Bangkalan - Mojokerto - Surabaya - Sidoarjo - Lamongan, Kawasan Bromo - Tengger Semeru, serta Kawasan Selingkar Wilis dan Lintas Selatan, dengan total proyek percepatan pembangunan ekonomi di Jawa Timur sejumlah 218, dan sebanyak 40 proyek diestimasikan selesai sampai dengan tahun 2024.