3 Pesan Gubernur Khofifah kepada Pj Bupati atau Wali Kota saat Sumpah Jabatan Sesi II

Pengambilan sumpah jabatan Bupati Sesi II
Sumber :
  • Nur Faishal/ Viva Jatim

Surabaya, VIVA Jatim - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa resmi melantik dan mengambil sumpah jabatan Penjabat (Pj) Bupati dan Walikota bagi kabupaten atau kota yang kepala daerahnya habis masa jabatan per hari ini, untuk sesi kedua, di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Minggu 24 September sore tadi.

Risma Berat Dapat Rekom PDIP Jatim, Said Abdullah Lebih Tertarik ke Khofifah

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Penjabat (PJ) Bupati/Walikota ini terbagi dalam dua sesi dengan total 12 Pj. Yaitu 6 orang di sesi pertama dan 6 orang di sesi kedua. 

Di sesi kedua ini, Gubernur Khofifah melantik dan mengambil sumpah jabatan enam Pj bupati dan Walikota, antara lain Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto, Pj Bupati Jombang Sugiat, Pj Bupati Nganjuk Sri Handoko Taruna, Pj Bupati Magetan Hergunadi, Pj Bupati Madiun Tontro Pahlawanto dan Pj Walikota Malang, Wahyu Hidayat.

PAN Masih Enggan Sebut Emil Dardak Bakal Dampingi Khofifah di Pilgub Jatim

Dalam proses pelantikan ini dilakukan penandatanganan berita acara pengambilan sumpah jabatan dan pakta integritas oleh para Pj Bupati/Walikota dan Gubernur Jatim. Juga sekaligus dilakukan serah terima jabatan dan penyerahan memori jabatan dari purna tugas Bupati/Walikota kepada Pj. Bupati/Walikota.

Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah meminta agar para Pj. Bupati/Walikota yang baru saja dilantik untuk mempelajari detail memori jabatan yang diberikan oleh para purna tugas Bupati/Walikota. Pasalnya memori jabatan tersebut berisi banyak pesan penting untuk kesinambungan program dan keberlanjutan pembangunan daerah.

PPNS hingga Notaris Pengganti Resmi Dilantik Kakanwil Kemenkumham Jatim

"Memori jabatan ini mungkin tidak terlalu tebal. Namun lampirannya akan banyak sekali. Tolong ini menjadi perhatian semua yang baru saja dilantik. Karena ini menjadi salah satu acuan untuk menjaga pembangunan yang berkelanjutan," tegasnya.

Lebih lanjut Gubernur Khofifah juga memberikan pesan khusus pada Pj Wali Kota Malang. Khususnya setelah dirinya meresmikan Malang Creative Center (MCC) dua hari lalu yang digadang akan menjadi penguat ekonomi kreatif Indonesia. MCC ini bukan hanya milik Malang atau aset Jawa Timur melainkan aset nasional.

Halaman Selanjutnya
img_title