Jatim Jadi Lumbung Gula Nasional Berkat Program Makmur Petrokimia Gresik

Program Makmur Petrokimia Gresik
Sumber :
  • Tofan Bram Kumara/Viva Jatim

Gresik, VIVA Jatim – Data Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia menyebutkan, tahun 2022 produksi gula di Jawa Timur mencapai 49,55 persen atau sebanyak 1,19 juta ton dari total produksi gula nasional yang berada di angka 2,4 juta ton. 

331 Fasum di Pulau Bawean yang Rusak akibat Gempa Tuban Mulai Diperbaiki

Melalui Program Makmur komoditas tebu salah satunya di Kabupaten Malang yang merupakan lumbung gula Jawa Timur, mampu berkontribusi positif terhadap peningkatan produktivitas gula nasional.

Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia melanjutkan tren positif Program Makmur dalam rangka mempertahankan posisi Jawa Timur sebagai lumbung gula nasional berkolaborasi dengan Pabrik Gula (PG) Rajawali I.

Pilu 2 Gadis ABG di Gresik 2 Tahun Dicabuli Ayah Tirinya

Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo pada acara Panen dan Tanam Program Makmur Komoditas Tebu di Desa Bakalan, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang didampingi asisten deputi bidang Industri Pangan dan Pupuk Kementerian BUMN, Zuriyati Simbolon.

Dwi Satriyo menyampaikan bahwa, hasil panen Program Makmur musim tanam 2022-2023 ini mampu mencapai 112 ton per Hektare (Ha) atau meningkat sekitar 9,4 persen dibandingkan produktivitas petani tebu sebelumnya, yaitu hanya 102,4 ton/Ha.

5 Pendaftar Cabup-Cawabup Gresik Temui Cak Imin di Surabaya, Rebutan Rekom PKB?

“Dampak positif lainnya dari peningkatan hasil panen ini, pendapatan petani pun turut bertambah menjadi Rp 105 juta untuk setiap Hektarnya, dari sebelumnya hanya memperoleh Rp 96 juta. Artinya ada peningkatan pendapatan sebesar Rp 9 juta per Hektare,” ujar Dwi Satriyo, Sabtu 30 September 2023.

Sementara pada tahun 2023 ini, Petrokimia Gresik mendapatkan amanah untuk menjalankan Program Makmur di lahan seluas 99.000 Ha dengan berbagai komoditas. Adapun hingga akhir Agustus, Petrokimia Gresik telah berhasil merealisasikan Program Makmur seluas 102.589 Hektare (Ha), atau 104 persen dari target. Sedangkan khusus pada komoditas tebu, telah terealisasi di lahan seluas 35.481 Ha. Realisasi tersebut salah satunya berhasil dicapai melalui kerjasama dengan PG Rajawali I di Kabupaten Malang.

Halaman Selanjutnya
img_title