50 Pengguna Narkotika Jalani Rehabilitasi hingga Oktober 2023 di Tulungagung

Kepala BNN Tulungagung, Rose Iptriwulandhani.
Sumber :
  • Madchan Jazuli/Viva Jatim

Tulungagung, VIVA JatimPengguna narkotika yang kedapatan memiliki barang bukti dibawah 1 gram oleh Tim Asesment Terpadu (TAT) direkomendasikan rehabilitasi. Hingga Oktober 2023, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Tulungagung merehabilitasi total 50 pengguna narkotika.

Baru 72,14 Persen Capaian UHC di Tulungagung

Hal itu dibenarkan oleh Ketua BNN Kabupaten Tulungagung, Rose Iptriwulandhani menjelaskan bajwa di BNN Tulungagung memiliki klinik rawat jalan bagi pecandu narkotika. Rawat jalan tersebut berada di RSUD dr Iskak, rawat jalan ini masuk dalam kategori ringan.

"Jadi kita sudah melakukan client kurang lebih ada 50 orang yang sudah kita tangani untuk pelayanan rawat jalan di tahun ini kurang lebihnya 50," ujar Rose Iptriwulandhani, Kamis, 26 Oktober 2023.

Bayi Kembar Siam di Tulungaung Tercover BPJS, dari Sebelum hingga Usai Operasi

Rose mengungkapkan rehabilitasi pengguna narkotika ini memiliki tingkat keberhasilan yang ringan. Ia memastikan kemungkinan keberhasilan bisa optimal lantaran pengguna kebanyakan masih dalam tataran pengguna awal.

"Ya dalam artian ringan biasanya coba pakai," imbuhnya.

Bayi Kembar Siam di Tulungagung Dioperasi Pemisahan Tunggu 8-10 Bulan

Wanita Kelahiran Sumenep, 5 September 197 ini mengaku, proses rehabilitasi rawat jalan tidak hanya memulihkan supaya tidak kecanduan kembali. Melainkan juga ada proses edukasi, proses konseling, dimana client akan diberi untuk mengetahui triger-triger pemicu yang menyebabkan pengguna kambuh.

"Ada pencegahan supaya dia tidak kambuh. Termasuk juga dikasih lifestyle hidup sehat," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
img_title