Tangani TBC di Tulungagung, Yabhysa Gandeng Dinkes serta DPMD Maksimalkan Peran Desa

Yabhysa, Dinkes Tulungagung memaparkan penanganan TBC.
Sumber :
  • Madchan Jazuli/Viva Jatim

Tulungagung, VIVA JatimTuberkulosis (TBC) masih menjadi perhatian khusus dari Yayasan Bhanu Yasa Sejahtera (Yabhysa) Cabang Tulungagung. 

Baru 72,14 Persen Capaian UHC di Tulungagung

Ketua Yabhysa Cabang Tulungagung Cut Mala Hayati Anshari, berharap agar desa dapat berperan aktif. Oleh karenanya, Yabhysa menggandeng Dinas Kesehatan sekaligus Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Tulungagung sebagai langkah konkret agar memaksimalkan desa untuk berperan langsung.

Dia juga menyoroti peran penting kader TBC yang setia dalam mengawal proses pengobatan pasien dan pengecekan suspek untuk menemukan kasus baru. Menurutnya, masih banyak desa yang belum memprioritaskan TBC dan seharusnya menjadi salah satu kegiatan yang dibahas dalam Musrenbang Desa.

Bayi Kembar Siam di Tulungaung Tercover BPJS, dari Sebelum hingga Usai Operasi

"Harapan kami di kegiatan desa itu bukan hanya sosialisasi mungkin narkoba stunting. Akan tetapi juga ada kegiatan sosialisasi penyakit menular salah satunya yaitu TBC, hingga bisa memberikan tambahan nutrisi untuk pasien," ujar Cut Mala Hayati Anshari di Barata Entertaiment, Kamis, 14 Desember 2023.

Mala mengaku mendorong sekaligus berharap Pemerintah Desa melalui Dinas PMD juga bisa konsentrasi atau fokus untuk membantu pasien TB melalui anggaran desa yang dimiliki. Pasalnya, pasien TBC secara sosial terganggu dan secara ekonomi juga terganggu dengan penurunan kesehatan.

Bayi Kembar Siam di Tulungagung Dioperasi Pemisahan Tunggu 8-10 Bulan

Oleh karena itu, perempuan yang juga Sekretaris Pengurus Daerah Aisyiah Tulungagung ini ada pengantaran pasien ke kontrol di rumah sakit ataupun di puskesmas. Desa-desa yang ada di Tulungagung belum banyak yang melirik betapa membutuhkan bantuan pengobatan bagi pasien TBC karena berdurasi cukup lama.

Selain peran Kader TBC di desa, ia mendorong penanggulangan TBC di desa perlu di fasilitasi oleh pemerintah desa melalui APBD Desa. Akan tetapi, perlu terdapat guideline untuk mengarahkan APBD desa, kemudian regulasi dan pemberdayaan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD).

Halaman Selanjutnya
img_title