Tangani TBC di Tulungagung, Yabhysa Gandeng Dinkes serta DPMD Maksimalkan Peran Desa

Yabhysa, Dinkes Tulungagung memaparkan penanganan TBC.
Sumber :
  • Madchan Jazuli/Viva Jatim

"Penanggulangan TBC ini juga menjadi satu fokus perencanaan yang diutamakan agar salah satunya untuk mensukseskan program pemerintah yang sudah di Perpres-kan oleh presiden. Supaya penanggulangan program TBC supaya lancar," terangnya.

8 Jalur Perlintasan KA Sebidang di Tulungagung Diusulkan Pembangunan

Data yang dimiliki Yabhysa Tulungagung, per tanggal 30 November 2023, suspek mencapai 15.120 setara 166,37 persen dari target 9.088. Dalam artian bahwa Kabupaten Tulungagung sudah melebihi target SPM. Lalu untuk penemuan kasus TBC sebesar 1427 atau 76 persen dari target 90 persen dari 1870 estimasi insiden.

Senada, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Tulungagung, Desi Lusiana Wardani menjelaskan bahwa perkembangan TBC di Tulungagung dari segi temuan kasus sempat terjadi penurunan, baik terduga maupun temuan di tahun 2021. Di tahun tersebut ada sebanyak 860 pasien TBC dengan kesembuhan lengkap sebanyak 764.

Jelang Lebaran, Jasa Permak Baju di Tulungagung Kebanjiran Orderan

Pada tahun 2022, angka kasus temuan mengalami penurunan sebanyak 713 pasien dengan angka sembuh lengkap 637 pasien yang tersebar di beberapa kecamatan. Serta di 30 November 2023 ini tercatat pasien TBC sebanyak 1399 dan angka sembuh lengkap 1.231 pasien.

Desi mengaku masih ada pekerjaan rumah (PR) yaitu ada temuan kasus yang hilang sebanyak 77 penderita. Artinya, Dinkes Tulungagung akan meningkatkan potensi kegagalan pengobatan. Termasuk menggandeng dari semua pihak mulai yayasan, organisasi Muslimat NU, Fatayat NU, Aisyiah maupun LSM.

Polres Tulungagung Musnahkan 2.830 Botol Miras Hasil Operasi Ketupat

"Ibu-ibu kader yang di desa untuk menjaga supaya tidak ada loss to follow up. Artinya TB kita obati, harapannya adalah sembuh atau pengobatan lengkap. Karena TB itu sudah ada indikator jelas untuk kesembuhannya," tutupnya.

Senada, Penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Pertama DPMD Tulungagung, Rudi Prasetyo mengaku jumlah desa dan yang sudah menganggarkan untuk TBC ia belum menerima laporan. Sebab, untuk kader TB harus melalui Surat Keputusan Kepala Desa dengan Kader TB di tingkat bawah.

Halaman Selanjutnya
img_title