Warung Milik Pemkab Mojokerto Ini Diklaim Dapat Kendalikan Inflasi Saat Kebutuhan Pokok Naik

Bupati Ikfina saat berada di Warung Pengendalian Inflasi dan Penggunaan Produk Dalam Negeri.
Sumber :
  • M Lutfi Hermansyah/Viva Jatim

Ia menargetkan, Wulandari hadir di 20 pasar Kabupaten Mojokerto dalam jangka waktu setahun kedepan. Sebelumnya Disperindag Kabupaten Mojokerto juga telah membentuk rumah pangan kita (RPK) di 18 kecamatan sebagai upaya pengendalian inflasi daerah. Dropping beras secara langsung ke para RPK ini dijual dengan harga di bawah harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan badan pangan nasional (Bapanas) nomor 7 tahun 2023 tanggal 30 Maret 2023 lalu sebesar Rp 10.900 per kg untuk jenis IR 64 medium.

Kadin Jatim akan Tingkatkan SDM UMKM agar Bersaing di Pasar Digital

Iwan menegaskan, tidak ingin RPK menaikkan harga semaunya. Sehingga, kehadiran Wulandari akan menjadi sarana kontrol harga. 

"Dengan adanya Wilandari yang harganya pas Rp 10.900, mereka pasti mikir-mikir kalau mau menaikkan. Masyarakat pasti berpikir ternyata di Wuandari hargnya lebih murah," tegasnya.

Luluk Nur Hamidah Soroti Masalah Besar Jatim di Hadapan Khofifah pada Debat Cagub 2024