Buntut Pencopotan Kiai Marzuki Mustamar, Gus Salam: PBNU Jadi Jurkam Rezim Jokowi

KH. Abdussalam Sohib atau Gus Salam saat ditemui di PWNU Jatim
Sumber :
  • A Toriq A/Viva Jatim

Surabaya, VIVA Jatim – Pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Ma’arif Denanyar, Jombang, KH Abdussalam Shohib atau Gus Salam memprotes tindakan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang memberhentikan KH Marzuki Mustamar secara mendadak dari posisinya sebagai Ketua PWNU Jawa Timur.

Susul Jokowi, Gibran Juga Tak Hadiri Peringatan Hari Otonomi Daerah di Surabaya

Menurut Gus Salam, tidak sepantasnya PBNU memperlakukan Kiai Marzuki demikian tanpa melalui proses yang semestinya. Apalagi pemberhentian itu tanpa adanya alasan yang kuat sehingga memunculkan kesan alasannya hanya dibuat-buat.

Kiai Marzuki Mustamar diberhentikan melalui proses-proses yang tidak seharusnya, penuh konspirasi dan tanpa tabayyun," kata Gus Salam di Surabaya, Selasa 2 Januari 2024. 

Soal Puncak Peringatan Otoda XXVIII, Istana Tegaskan Jokowi tak Ada Jadwal di Surabaya

"Kiai Marzuki, seorang kiai yang keilmuannya diakui, pengabdiannya ke NU dan keumatan sudah terbukti, loyalitasnya juga sangat kokoh. Tapi dengan begitu mudahnya beliau diberhentikan tanpa alasan yang logis," lanjutnya.

Kantor PBNU di Jakarta

Photo :
  • Istimewa
Presiden Jokowi bakal Hadiri Puncak Peringatan Otda di Surabaya

Gus Salam menilai, PBNU saat ini sudah candu kepada pengaruh penguasa, sehingga mengambil tindakan yang arahnya mengarah kepada kepentingan kelanjutan kekuasaan Presiden Jokowi

Hal itu, kata Mantan Wakil Ketua PWNU Jatim ini, terlihat sangat jelas dari perkataan elit PBNU dalam beberapa hari terakhir ini.

Halaman Selanjutnya
img_title