Rafif Sadya Raih Juara Umum M2SR, Bawa Nama Harum Tulungagung

Pembalap Cilik asal Tulungagung Rafif Sadya meraih juara umum M2SR.
Sumber :
  • Istimewa

Tulungagung, VIVA Jatim –Raut wajah Rafif Sadya Baihaqi Rizqi tampak sumringah usai menuntaskan seluruh seri. Ia meraih Juara Umum Kelas Bebek 4 Tak 150 cc Begginer Matapanah 2 Straight Race (M2SR).

Kata Anies Kawasan Selatan Jatim Harus Jadi Atensi Pembangunan Berbagai Sektor

Dengan mencatatkan ke kecepatan, Rafif Sadya 4:24 mengungguli pembalap lain Alvaro Pororo 4:30, Al-Baehaqi 4:37 dan Nectar Aly Ridho 4:39.

Rotrace M2SR Tulungagung kemarin itu di GOR Lembu Peteng untuk materinya Rafif Juara Umum 3 seri di kelas eco standart 150 cc MP4 Beginer.

Lengkap Paslon 01 ke Tulungagung, Anies: Kita Harap Pertolongan Agung

Sang Ayah, Ahmad Baehaki mengungkapkan dengan torehan tinggi di tiga seri event bergengsi nasional ini membuat Rafif Juara Umum. Hadiah yang ia terima berupa satu unit sepeda motor listrik.

"Dia mengumpulkan 75 poin, jadi 3 seri itu Seri 1 di Blitar, seri 2 di Trenggalek seri 3 di Tulungagung finalnya," ujar Sang Ayah Rafif, Senin, 4 November 2024.

Heboh Saksi Paslon Pilkada Sampang Tewas Dibacok, Polda Jatim Turun Tangan

Haki menerangkan jumlah peserta yang ikut ada sebanyak 16 pembalap dari berbagai daerah. Event kali ini menurutnya menjadi magnet baru bagi tim maupun pembalap.

Sedangkan untuk event selanjutnya bagi Rafif, Haki mengaku pada hari Rabu, 6 November 2024 ini akan berangkat Moto Prix ke Tasikmalaya.

Sementara untuk poin Kejurprov Jatim masih unggul menempati posisi pertama menyisakan 2 seri. Event di Bung Tomo di pekan sebelumnya pembalap cilik berusia 11 tahun ini juga masih nomor 1 di Bung Tomo untuk Kejurprov Jawa Timur.

"Lha itu masih menyisakan dua itu sementara poin ini di satu. Semoga juara umum di Kejurprov Jatim," paparnya. 

Ditanya untuk tahun 2025, Haki mengatakan akan mengikuti seleksi Honda serta tahun depan naik kelas. Sebab saat ini masih masuk kategori Begginer akan naik kelas ke Rookie.

Haki mengaku perasaan Rafif senang sekali karena mendapat hadiah yang dipersembahkan ll dari tim terbesar Jawa Timur diserahkan oleh Ownernya langsung.

Dirinya dalam mendidik Rafif sejak usia 4 tahun. Memulai dari Pocketbike, lalu beranjak usia 5 tahun sudah mengikuti berbagai event balapan

Beranjak di usia 6 tahun mulai sering Juara 1 Pocket bike, berlanjut usia 7 tahun sering juara umum. Bahkan juara umum di Event Lenka di Jakarta tepatnya di Sirkuit Sentul.

Haki mengaku Rafif yang saat ini sudah berusia 11 tahun tergabung dalam Club Risqy Trans Family's, saat berumur 6 menginjak 7 tahun sudah memulai Motor Besar Bebek 150 dan Sport CBR serta R15. 

Pria yang tinggal di Desa Pojok Kecamatan Ngantru Tulungagung ini mengaku butuh waktu 6 sampai 10 bulan membentuk mental sekaligus melatih sang anak untuk bisa seperti sekarang dengan segudang prestasi.

"Kalau Juara Pocket Bike kurang lebih 5x juara umum. Termasuk tahun 2022 Juara Umum Event Lenka di Jakarta, untuk juara 1 sekitar 380an piala mas," bebernya.

Dirinya mengaku, kejuaraan lain yang juga tak kalah bergengsi dan meraih juara adalah untuk motor besar motoprix, Kejurprov hingga M2CR. Saking banyaknya ia tidak begitu hafal satu per satu.

Setiap event, sebagai ayah sekaligus pelatih selalu menekankan kepada Rafif agar selalu bermain yang bagus dan jangan sampai jatuh. Ketika sudah maksimal segitu, segitu saja, termasuk menjaga emosi selapa balap motor. 

"Saat dia emosi biasanya dia jatuh mas. Setiap main balapan saya pesan yang tenang main yang bagus, jaga emosi dan ngepus tapi jangan sampai jatuh," paparnya.

Perihal event balap motor termasuk juga sebagai pembentukan karakter. Karena dalam event balap motor melatih anak dari berbagai hal kesabaran, kedisiplinan dan tidak mudah emosi yang berakibat fatal. 

Pembentukan untuk karakter biar dia tambah mateng untuk di kelas beginner, ia mengaku karena masih menginjak usia 11 tahun sehingga Haki ingin tetap fisik yang bagus, dan sekolah yang raji

Haki menaruh pesan kepada sang anak agar tetap menjadi pembalap terbaik Indonesia dari Jatim. Tetap menjadi anak yang rajin sekolah dan berbakti kepada orang tua agar dia menjadi pembalap teladan Indonesia.