Cara Mengolah Mi Instan agar Aman Dikonsumsi saat Buka Puasa
- Istimewa
Jatim – Hidup yang serba simpel dan kilat, membuat tak sedikit orang suka dengan hal-hal yang instan, termasuk soal konsumsi. Tak ayal jika mi instan menjadi pilihan bagi mereka yang malas memasak dan ingin cepat makan.
Momen puasa juga demikian. Tak jarang dari mereka enggan diribetkan dengan urusan masak-memasak. Bila memungkinkan, segala bentuk hidangan buka puasa dibeli tanpa harus menyiapkan sejak awal. Mi instan adalah solusi yang kerap diambil.
Kendati demikian, seperti diketahui, mi instan dianggap tak sehat untuk dikonsumsi. Apalagi jika sampai pada porsi yang berlebih. Ditambah pula, saat puasa bisa memicu rasa lemas berlebih.
Dokter spesialis gizi klinik, dr Diana Suganda, menjelaskan bahwa mi instan sendiri termasuk jenis karbohidrat dengan indeks glikemik yang tinggi, sehingga membuat rasa kenyang tak tahan lama. Kendati begitu, mi pada umumnya mengandung serat dan vitamin yang cukup baik untuk kebutuhan tubuh.
"Tapi yang perlu dicatat, jumlah sodiumnya 1400 mg atau sekitar 50 persen dari kebutuhan natrium kita. Ini yang harus dibatasi," ujarnya dikutip dari VIVA, Jumat, 7 April 2023.
Dokter Diana menambahkan bahwa bila terlalu sering mengonsumsi mi instan apalagi dalam porsi besar, akan berdampak pada kenaikan berat badan. Terlebih, mi instan mengandung garam yang tinggi yang apabila dikonsumsi dalam jumlah berlebihan akan berbahaya bagi pengidap hipertensi.
"Takaran bumbu setengah saja, bubuk dan minyaknya setengah dari takaran agar mengurangi asupan garam," tambahnya.
