Hasto Puji Khofifah Lagi, Ngaku Tak Begitu Kenal Emil Dardak
- Andrian/Viva Jatim
Jatim – Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto kembali mengobral pujian kepada Khofifah Indar Parawansa yang dinilai berhasil memimpin Jawa Timur selama empat tahun berjalan. Di sisi lain, dia kembali menyindir Wagub Jatim Emil Elistianto Dardak. Hasto mengaku tak kenal Emil ketika ditanya pendapatnya tentang Ketua DPD Demokrat Jatim itu.
"Kita apresiasi Bu Gubernur atas kepemimpinannya, kerja sama juga dengan PDI Perjuangan, sehingga hubungannya itu bisa berjalan dengan baik," kata Hasto di Surabaya pada Rabu, 9 November 2022.
Menurut Hasto, hubungan PDIP dengan Khofifah selama ini terjalin sangat baik. Karena, secara kultural antara PDIP dengan NU sama. Khofifah sendiri adalah tokoh NU yang kini menjadi Ketua Umum PP Muslimat NU.
"Dalam sejarah pun NU saudara tua PDIP, PNI, kan. Kalau NU, kan, kalender 1926 tanggal lahir, sedangkan PNI 1927. Jadi, ya, enggak ada persoalan, kita, kan, saudara sebangsa. Yang penting Jawa Timur maju, Jawa Timur ini tempat lahir Bung Karno, komitmen terhadap wong cilik ditunjukkan dengan praktek kekuasaan yang baik," ujar Hasto.
Bagaimana dengan Wagub Jatim Emil Dardak? Hasto mengaku kurang mengenal suami dari Arumi Bachsin itu. “Sama Mbak Khofifah bagus, ndak buntu (komunikasinya). Saya enggak begitu kenal sama Emil," ungkapnya.
Hasto lantas membeberkan kembali laporan kepala daerah di Jatim dari PDIP terkait komunikasi yang buruk dengan Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak. “Kalau sama wagub, saya menerima laporan kepala daerah PDIP, yang namanya pimpinan gubernur, maka koordinasi kepala daerah PDIP dengan gubernur. Wagub, kan, membantu gubernur,” tandas Hasto.
Dia menjelaskan, laporan soal komunikasi Emil Dardak yang kurang bagus itu disampaikan kepala daerah PDIP dalam beberapa pertemuan internal PDIP di Jatim. Di antaranya saat berdialog dengan sejumlah kepala daerah Jatim asal PDIP di Balai Kota pada 15 Oktober 2022 lalu. Saat itu, hadir sejumlah kepala daerah di Jatim dari PDIP.
Di antaranya Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko. Kemudian Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono beserta Wabup Ngawi Dwi Rianto Jatmiko, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Wabup Ponorogo Lisdyarita. Lalu Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi dan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.