Ini Pemicu Banjir Genangi Kelurahan Meri Kota Mojokerto

Petugas evakuasi korban terdampak Banjir di Mojokerto
Sumber :
  • M. Lutfi Hermansyah/ Viva Jatim

Mojokerto, VIVA Jatim - Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto melakukan investigasi terhadap banjir yang melanda permukiman penduduk Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan. 

Prakiraan Cuaca Jatim 26 April 2024: Mayoritas Wilayah Hujan Lebat

Seperti diketahui, Kelurahan Meri diterjang banjir pada Rabu, 6 Februari 2024 pagi. Bencana ini mengakibatkan ratusan rumah penduduk, fasilitas umum  hingga sekolah terendam air. 

Hingga siang, banjir tak kunjung surut. Petugas gabungan dari Satpol PP, Dinsos, PMI, Polri, TNI, dan PMI telah diterjunkan untuk membantu warga. Tak hanya mereka, PJ Wali Kota Mojokerto M Ali Kuncoro dan Sekda Gaguk Tri Prasetyo terjun langsung meninjau lokasi banjir. 

Gempa Terkini 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo

Dalam kesempatan itu, Ali mengecek rumah warga dan memastikan masyarakat terdampak banjir bisa segera mendapatkan bantuan. Ali menyebut, banjir ini disebabkan luapan sungai Sadar yang tak mampu menampung debit air yang cukup deras.

“Ada sejumlah titik yang memang terdampak akibat meluapnya Sungai Sadar. Sejumlah rumah warga terendam dan juga sejumlag fasum seperti sekolah, masjid juga ada yang terendam banjir,” kata dia. 

Hadiri Rakornas PB 2024, Pj Gubernur Jatim Ajak Tingkatkan Inovasi Teknologi Tanggulangi Bencana

Pemkot Mojokerro mendirikan dapur umum untuk memasok makanan bagi warga terdampak banjir tersebut. Disampaing itu, upaya penanggulangan banjir dengan berkoordinasi intens dengan pihak terkait juga terus dilakukan. 

Ali telah menginstruksikan kepada Dinas PU Kota Mojokerto untuk memastikan rumah pompa bisa bekerja 24 jam nonstop mengatasi genangan air di titik terdampak banjir.

Halaman Selanjutnya
img_title