Gegara Salah Paham, Pemuda Trenggalek Keroyok Remaja Akhirnya Dibui

Tersangka dengan barang bukti diamankan polisi
Sumber :
  • Madchan Jazuli/Viva Jatim

Trenggalek, VIVA Jatim – Nasib nahas dialami DA (15) asal Desa Prigi, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek mengalami pengeroyokan oleh beberapa pemuda. Motif pengeroyokan tersebut gegara salah paham dengan pelemparan benda ke sebuah warung.

Sawah Milik Petani di Bojonegoro Tercemar Limbah Pengeboran Minyak Pertamina

Tersangka WF (19), FN (18), MR (23), DB (24). Sedangkan untuk lokasi kejadian berada di tepi sungai Jembatan Bajul Desa Margomulyo Kecamatan Watulimo.

Kapolres Trenggalek Ajun Komisaris Besar Polisi Gathut Bowo Supriyono menjelaskan kronologi pengeroyokan atau kekerasan yang terjadi 16 Maret 2024. Korban pada saat mengendarai kendaraan bermotor dipepet oleh pelaku, lalu lakukan kekerasan pemukulan dan penganiayaan secara bersama-sama.

Dukung Efisiensi Anggaran, Anggota DPR RI Minta Pemerintah Evaluasi Pembangunan IKN

"Motifnya dikarenakan korban disangka oleh pelaku ini melempar benda ke salah satu warung. Para tersangka menuduh korban menginterogerasi apakah korban melakukan tindakan tersebut," ujar AKBP Gathut Bowo Supriyono, Selasa, 26 Maret 2024.

Usai kejadian, pelaku melarikan diri dan pihak korban bersama-sama dengan teman temannya mendatangi Polsek Watulimo. Kemudian mengakibatkan para pelaku ketakutan.

Hari Kasih Sayang, Polres Trenggalek Bagikan Coklat

"Akhirnya lari dan kita telusuri berpindah pindah tempat dari Watulimo Panggul, Jombang. Akhirnya bisa kita tangkap di Tuban," imbuhnya.

Perihal sentimen perguruan tertentu, pihaknya masih dalam lidik. AKBP Gathut menambahkan bahwa tidak akan mentolerir tindak kekerasan. Pun juga diarahkan kepada kelompok tertentu yaitu perguruan.

Halaman Selanjutnya
img_title