Moorlife Gelar Buka Puasa Bersama 4 Ribu Anak Yatim Piatu Secara Serentak

Anak yatim piatu antusias dengar pengajian
Sumber :
  • Mukhammad Dhofir /Viva Jatim

Dalam acara puncaknya, Moorlife bekerjasama dengan Garda Pangan, sebuah food bank atau pusat koordinasi makanan berlebih yang berpotensi terbuang untuk disalurkan pada masyarakat yang membutuhkan.

Bupati Sumenep: Larangan Bukber bukan untuk Masyarakat

"Moorlife bersama Garda Pangan mengadakan acara food rescue sebagai salah satu langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi potensi terbuangnya makanan atau food waste," lanjutnya.

Menurut laporan Bank Dunia yang bertajuk The Atlas of Sustainable Development Goals 2023, Indonesia merupakan negara penghasil sampah terbesar ke-5 di dunia pada 2020 yang memproduksi sekitar 65,2 juta ton sampah termasuk sampah makanan.

Gegara Tersinggung, Begini Respons Said Aqil saat Minta Jokowi Cabut Larangan Pejabat Bikin Bukber

Keberadaan jumlah sampah makanan yang masif ini juga menjadi ironi, mengingat masih terdapat 16,2 juta masyarakat Indonesia yang kelaparan dan berjuang untuk mendapatkan makanan setiap harinya dan menjadi yang kedua tertinggi di kelompok negara ASEAN.

Direktur Moorlife, Adi Suhono menambahkan, sebagai perusahaan plasticware yang memiliki concern terhadap sustainability dan melihat kondisi food waste di Indonesia, pihakanya komitmen membuat perubahan untuk agenda tahun ini.

Bupati Fauzi Santuni Ribuan Anak Yatim dan Mengajaknya Belanja di Stand UMKM Sumenep

Momen Ramadan kali ini tidak hanya digunakan sebagai momen berbagi, tapi juga momen peduli terhadap lingkungan sekitar, salah satunya dengan menyelamatkan makanan berlebih menggunakkan produk yang ramah lingkungan.

"Kita bagikan makanan tanpa menggunakan plastik sekali pakai, jadi kita sangat mengurangi sampah dan biar masyarakat punya experience lebih saat memakai produk dari Moorlife. Tentu harapannya kita bisa lebih sadar terhadap isu lingkungan sekitar namun tetap dibalut dengan hangatnya berbagi di bulan Ramadan," tandasnya.