Sahabat Disabilitas Diberi Alat Bantu, Bupati Kediri Mas Dhito: yang Belum segera Usulkan

Bupati Kediri Hanindhito Pramana bersama sahabat disabilitas
Sumber :
  • Prokopim Pemkab Kediri

Kediri, VIVA JatimSahabat disabilitas mendapatkan atensi dari Pemerintah Kabupaten Kediri untuk memperoleh alat bantu. Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana atau Mas Dhito juga mendorong masyarakat untuk mengusulkan disabilitas yang belum mendapatkan alat bantu.

Bupati Kediri Pastikan Stadion Gelora Dhaha Jayati Tuntas: Masuk Blueprint Pemerintah Pusat

Hal itu diutarakan Mas Dhito selepas memberikan bantuan berupa alat bantu dengar dan mobilitas bagi 19 penerima manfaat di Wisma Tamu Canda Bhirawa. Mas Dhito, sapaan akrabnya, mengatakan bantuan ini merupakan komitmen Pemerintah Kabupaten Kediri dalam memperhatikan penyandang disabilitas

"Kami memang punya tanggung jawab bahwa teman-teman difabel harus mendapatkan perhatian," kata Mas Dhito Senin, 20 Mei 2024.

Ini Respon Dhito Saat Sang Ayah Pramono Unggul Pilgub Jakarta

Dia mengungkapkan, total sembilan belas penyandang disabilitas yang memperoleh bantuan sesuai kebutuhan yang dialami. Mereka mendapat bantuan berupa alat bantu dengar, kursi roda untuk cerebral palsy (lumpuh otak), kaki palsu, dan tangan palsu. 

Bupati muda itu meminta agar camat dan kepala desa bisa mengusulkan warganya yang belum mendapatkan alat bantu mobilitas kepada Pemerintah Kabupaten. Dari usulan tersebut, Pemkab Kediri akan mengusahakan supaya lekas terealisasi, sehingga sahabat disabilitas bisa secara merata mendapatkan bantuan. 

Deny Widyanarko Nyoblos di Kampung Halaman, Targetkan Kediri Maju dan Hebat

"Tolong nanti diinformasikan ke seluruh desa, seluruh kecamatan, kalau masih ada warga Kabupaten Kediri yang membutuhkan alat bantu mobilitas, bisa segera melaporkan kepada kami dan memberikan alat bantu itu secepatnya," tutupnya. 

Menanggapi orang nomor satu di Kabupaten Kediri itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kediri, Ariyanto menjelaskan, baik penyandang disabilitas maupun pemerintah desa dan kecamatan bisa mengusulkan alat bantu mobilitas. 

Halaman Selanjutnya
img_title