Malam Amal Berantas Stunting, PTPN I Regional 4 Kumpulkan Dana Rp 104 Juta
- VIVA Jatim/Mokhamad Dofir
Surabaya, VIVA Jatim - PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I) Regional 4 menggelar acara malam amal bertajuk Merdeka dari Stunting Generasi Emas Tanggungjawabmu Juga, di Gedung HVA, Kantor Regional 4 PTPN I. Berhasil mengumpulkan dana sosial mencapai Rp 104 juta.
Region Head PTPN I Regional 4 Subagiyo mengatakan, acara malam amal digelar untuk membantu Pemerintah Indonesia dalam menekan angka prevalensi stunting hingga 14 persen di tahun 2024.
"Kami sadar pengentasan stunting membutuhkan dukungan dari semua pihak. Maka melalui acara malam amal ini, mari bersama-sama kita mengambil peran untuk mempercepat penurunan prevalensi stunting menjadi 14 persen di tahun 2024," katanya, Jumat, 2 Agustus 2024.
Subagiyo menyebut, persoalan stunting bukan hanya mengenai kesehatan, melainkan juga perihal masa depan generasi emas.
"Sesuai dengan tema acara kemarin, bahwa persoalan stunting hakikatnya bukan persoalan kesehatan semata. Lebih dari itu, jika pengentasan stunting berhasil dilakukan sedini mungkin, maka sama halnya dengan kita telah menyelamatkan masa depan generasi emas, generasi penerus negeri ini," lanjutnya.
Acara malam amal yang digelar pada Rabu tanggal 24 Juli 2024 lalu tersebut menampilkan hiburan musik yang dibawakan antar karyawan PTPN I Regional 4.
Dana sosial yang terkumpul dalam kegiatan itu mencapai Rp 104 juta rupiah. Subagiyo pun mengaku hal tersebut berada di luar ekspektasinya.
Dana yang terkumpul kata dia, lalu disalurkan melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Jawa Timur. Penyerahannya dilakukan pada Kamis, 1 Agustus 2024, kemarin.
Subagiyo berharap, melalui donasi ini akan memberi dampak secara langsung dalam pencegahan dan penanganan stunting khususnya di area wilayah kerja PTPN I Regional 4 dengan prevalensi stunting yang notabene masih tinggi seperti di Probolinggo 35,4 persen, Lumajang 29,9 persen dan Jember 29,7 persen.
"Alhamdulillah, ini di luar ekspektasi kami. Ternyata, melalui acara yang kami selenggarakan dengan disiarkan secara langsung melalui kanal media sosial, berhasil memantik antusiasme karyawan secara khusus dan masyarakat secara umum untuk bersama-sama berdonasi menangani stunting di Indonesia, khususnya di Surabaya dan Jawa Timur," tutupnya.