P-APBD Jatim 2024 Disahkan, Pj Gubernur Adhy Pastikan Peningkatan Program Sosial-Ekonomi

Sidang Paripurna pengesahan Perda Perubahan APBD Jatim 2024
Sumber :
  • Istimewa

Surabaya, VIVA Jatim – Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD Jawa Timur Tahun Anggaran 2024 resmi disahkan menjadi Perda Perubahan APBD 2024. Pj Gubernur Jatim memastikan peningkatkan program strategis.

DPRD Jatim Desak Pemprov Selesaikan Sengketa 13 Pulau di Trenggalek-Tulungagung

Pengesahan ditandai dengan penandatangan persetujuan bersama antara jajaran Pimpinan DPRD Jatim yang juga Pimpinan Rapat Achmad Iskandar dan Wakil Ketua DPRD Istu Hari Subagio bersama Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono pada Sidang Paripurna di DPRD Jatim, Jalan Indrapura Surabaya, Jumat, 9 Agustus 2024. 

Pj Gubernur Adhy mengatakan, berdasarkan hasil pembahasan antara Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) bersama Badan Anggaran DPRD pada 18 Juli 2024 telah dicapai kesepakatan bersama terhadap Perubahan KUA dan PPAS Tahun Anggaran 2024 yang ditindaklanjuti dengan Nota Keuangan terhadap Raperda tentang Perubahan APBD 2024. 

DPRD Jatim Desak Pemprov Tak Lepas Tangan soal Sengketa 13 Pulau di Selatan Jawa Timur

Hal itu diperkuat dengan Rapat Paripurna Penyampaian Laporan Komisi pada 31 Juli 2024 terhadap rancangan Perda tentang Perubahan APBD 2024. P-APBD 2024 ini, menurut Adhy merupakan bagian dalam memenuhi target program strategis di semua bidang ditingkatkan. 

Dia menjelaskan, diantara program strategis yang akan dilaksanakan adalah peningkatan perlindungan sosial, penurunan kemiskinan, pemberdayaan ekonomi, pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat miskin. 

Ketua Komisi E DPRD Jatim Dorong Pengembangan Kebudayaan dan Apresiasi Seniman

Selain itu, juga terdapat penguatan sektor pendidikan, kesehatan sampai dengan kebutuhan wajib seperti belanja pegawai sampai dengan belanja operasional. 

"Yang terpenting adalah kalau ada tambahan pendapatan akan dioptimalkan untuk belanja strategis berdampak langsung sekaligus memberikan penguatan kepada masyarakat miskin," tegasnya. 

Halaman Selanjutnya
img_title