Begini Kata Pengamat Soal Pasangan Khofifah-Emil Terkait Pilkada 2024

Khofifah-Emil usai mendaftar ke KPU Jatim
Sumber :
  • A Toriq A/Viva Jatim

Malang, VIVA JatimUsaha extra harus dilakukan oleh Pasangan bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. 

Khofifah Dinobatkan Sebagai Ibunya Pekerja SKT

Hal ini disampaikan oleh pengamat politik Universitas Brawijaya Anang Sujoko di Kota Malang, Selasa, 3 September 2024. Ia menyatakan munculnya pasangan Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumat atau Gus Hans dan Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakhim berpotensi menggerus suara Khofifah-Emil, khususnya dari kalangan Nahdliyin.   

"Dengan mengambil Gus Hans sebagai bakal calon wakil gubernur menunjukkan bahwa Risma ingin mengambil massa Nahdlatul Ulama (NU). Kehadiran Luluk memiliki potensi menggerus suara Khofifah," kata Anang.

Risma Blusukan di Banyuwangi, Sapa Warga Hingga Promosikan UMKM Lokal

Dia menyatakan meski diusung kekuatan 15 partai politik, Khofifah-Emil harus mewaspadai gerakan maupun manuver tim pemenangan dan simpatisan dua pesaingnya.

Apalagi Gus Hans yang merupakan tokoh muda NU juga memiliki masa loyal. Pun demikian Luluk Nur Hamidah dengan sokongan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai partai pemenangan pemilihan umum (pemilu) legislatif di Jawa Timur.   

Ning Luluk Ingatkan PPDI Soal Siapa Pejuang UU Desa

"Hal ini akan memiliki potensi untuk menurunkan persentase suara petahana, meski tidak banyak tetapi bisa membuat perolehannya tak sampai 50 persen," ujarnya.   

Oleh karena itu, pertarungan Pilkada Jawa Timur 2024 disebutnya akan berjalan sengit, lantaran ketiga bakal calon gubernur merupakan sosok wanita atau srikandi yang kenyang pengalaman di dunia eksekutif maupun legislatif.

Halaman Selanjutnya
img_title