Kapolri dan Panglima TNI Luncurkan Gugus Tugas Polri untuk Ketahanan Pangan Nasional
- Nur Faishal/Viva Jatim
Kapolri menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan awal dari rangkaian program ketahanan pangan Polri. Bantuan berupa bibit dan anggaran telah disalurkan kepada petani sebagai bentuk dukungan langsung.
"Program ini dioptimalkan sesuai dengan arahan Menteri Pertanian dan Menteri Desa untuk mendukung kebijakan ketahanan pangan nasional," ungkapnya.
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyebut bahwa program ketahanan pangan ini merupakan prioritas Presiden Prabowo Subianto. “Kebutuhan pangan adalah faktor vital dalam kehidupan masyarakat, sehingga pengelolaan ketersediaannya harus dilakukan dengan baik,” ujarnya.
Panglima TNI menambahkan bahwa program ini membutuhkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat. TNI, misalnya, telah mendapatkan dukungan dari Gapoktan dan Kementerian Pertanian. Di wilayah Kodam V Brawijaya, setiap Kodim telah melaksanakan ketahanan pangan dengan cakupan lahan hingga 200 hektare.
"Secara nasional, TNI juga mengoptimalisasi lahan pertanian, seperti di Maraoke dengan target 40 ribu hektare, dan di wilayah lainnya hingga 358 ribu hektare. Kami juga telah menggelar program kompanisasi dengan 70 ribu unit untuk mendukung ketahanan pangan," jelas Panglima TNI.
Peluncuran Gugus Tugas Polri dan berbagai inisiatif dari TNI menunjukkan sinergi yang kuat antara institusi keamanan, pemerintah, dan masyarakat dalam memastikan ketersediaan pangan. Langkah ini diharapkan mampu mewujudkan ketahanan pangan nasional dan memenuhi kebutuhan masyarakat secara berkelanjutan.