Mahasiswa Blitar Demo Tolak UU TNI Hingga Malam, Perwakilan DPRD Turun ke Jalan
- Viva Jatim/Madchan Jazuli
Blitar, VIVA Jatim – Seratusan mahasiswa gabungan dari PMII, GMNI, dan perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Blitar Raya bertahan menolak UU TNI hingga malam. Tiga perwakilan dari DPRD Blitar serta Kapolres Blitar ikut menemui aksi massa.
Ketua DPC GMNI Blitar, Vita Nerizza Permai mengungkapkan bahwa tuntutan aksi yaitu aturan yang dibuat harus pro rakyat. Apalagi UU TNI sangat banyak polemik dan banyak disoroti oleh masyarakat, utamanya mahasiswa.
"Perlu kajian dan juga pemikiran kritis, sebab dinilai banyak dituangkan kotroversi pasal-pasal masyarakat sipil. Beberapa banyak fenomena-fenomena setelahnya seperti intimidasi jurnalis UU selesai," ujar Vita Nerizza Permai di depan DPRD Blitar, Senin, 24 Maret 2025.
Vita menerangkan banyak yang membahas maupun juga dari jurnalis yang menyoroti. Sehingga Mahasiswa Blitar Raya juga turun aksi tepat di DPRD Kabupaten hari ini.
Langkah selanjutnya, apabila DPR RI kekeuh, Vita menerangkan akan menekan Perpu UU yang harus dikeluarkan oleh pemerintah. Sehingga nanti akan terbentuk UU yang pro terhadap rakyat.
"Tetapi jika tidak terjadi Perpu itu dan tetap berjalan UU TNI ini, akan menjadi gelombang yang lebih besar lagi untuk para mahasiswa," tandasnya.
Senada, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar M.Rifai mengaku tidak mempersoalkan materi aksi hari ini. Namun, harus bersama-sama dijaga agar tidak tercerai-berai oleh oknum.
