Apresiasi Demo Ojol 20 Mei, Ini Sikap Modantara

Demo Ojol di Surabaya
Sumber :
  • Viva Jatim/Mokhamad Dofir

Kemudian itu juga bisa mengakibatkan kenaikan harga layanan hingga 30 persen. Dan itu sudah terjadi di Inggris dan Spanyol. Termasuk akan memukul keras UMKM yang sangat tergantung pada pengantaran instan. Kemudian sikap yang ketiga terkait penyesuaian tarif. Menurut Yudha harus adil, realistis, dan berbasis data, bhkan Tekanan.

Kementerian UMKM Berkomitmen Pererat Kemitraan Pengemudi dan Aplikator Ojek Online

"Kita harus memperhatikan biaya operasional dan taraf hidup mitra, namun tarif yang terlalu tinggi akan menurunkan minat konsumen, percuma tarif yang tinggi namun yang beli tidak ada," tuturnya.

Yudha menegaskan Modantara mendukung peningkatan kesejahteraan mitra. Sebab keberadaan mitra yang sejahtera akan menopang perkembangan industri yang sehat. Namun dalam setiap kebijakan yang dibuat, sudah seharusnya pemerintah pusat dan pemerintah daerah harus mempertimbangkan berbagai faktor seperti daya beli konsumen di berbagai daerah, variasi biaya operasional kendaraan dan kondisi daerah serta potensi pengurangan layanan di wilayah non-komersial jika tarif dipaksakan terlalu tinggi.

Pengemudi Ojol bakal Unjuk Rasa dan Mogok Massal Besok, Tuntut 5 Hal Ini

Terkait regulasi tarif pengantaran makanan dan barang, Yudha berharap jangan disamakan. Ia menerangkan cara kerja, kecepatan, dan fungsi pengiriman ODS dengan logistik konvensional sangat berbeda. Menyeragamkan tarif akan membatasi inovasi dan membunuh industri perlahan.

Ia menilai sektor pengantaran barang dan makanan berbasis digital (On-Demand Service/ODS) tumbuh di luar kerangka regulasi yang sudah tidak relevan. Saat ini, layanan ini masih berada di bawah payung UU Pos No. 38/2009, sebuah regulasi yang disusun untuk era logistik konvensional, bukan untuk layanan cepat, dinamis, dan berbasis aplikasi seperti sekarang.

Tuntut Regulasi Transportasi Online dan Hapus Grab Hemat, Ribuan Driver Ojol Akan Gelar Aksi di Surabaya

Oleh karena itu, Modantara mendorong peninjauan ulang ekosistem regulasi secara menyeluruh. Termasuk kejelasan lintas kementerian dan lembaga yang berwenang.

"Regulasi tarif harus mengakui kenyataan bahwa ODS beroperasi dengan skema kendaraan dan jenis layanan yang beragam dari sepeda motor hingga van logistik, dengan kompleksitas waktu dan jarak, serta permintaan yang sangat fluktuatif," tuturnya.

Halaman Selanjutnya
img_title