DPRD Jatim Bongkar Permainan Jual Beli Seragam di Rapat Paripurna
- Thoriq/Viva Jatim
Surabaya, VIVA Jatim-Anggota DPRD Jawa Timur, Mathur Khusairi bongkar permainan mafia seragam di sekolah negeri SMA sederajat di sidang paripurna DPRD Jatim dengan agenda perubahan susunan alat kelengkapan DPRD, Senin 24 Juli 2023.
Sebelum dimulai rapat, di depan rekan anggota DPRD, Mathur langsung mendadak interupsi. Ia ceritakan, baru-baru ini kedatangan tamu kepala sekolah dari salah satu sekolah di Surabaya, terkait jual beli seragam ada keterkaitan dengan Dinas Pendidikan Jatim.
"Dia mengakui ini adalah permainan Dinas Pendidikan provinsi Jawa Timur yang sengaja ngedrop dan produsennya hanya satu," ucap Mathur.
Anggota Komisi E DPRD Jatim ini pun meminta, meminta agar Pemprov menelusuri secara tuntas dugaan keterlibatan sejumlah pihak dalam 'bisnis seragam'.
"Terkait dengan seragam, selama beberapa tahun ini menjadi persoalan serius," kata Mathur.
Mathur mempertanyakan mengapa ada bisnis kain seragam di sekolah dengan dalih koperasi siswa. Dia mengaku sangat khawatir pada orang tua siswa dengan kemampuan ekonomi terbatas. Hal tersebut bisa menjadi beban mereka. Apalagi dengan harga melangit.
Berkaca kepada pengalamannya pada tahun 2018, lanjut politisi Partai Bulan Bintang (PBB) ini. Ia mengaku pernah mencari kain seragam seperti SMAN 5 Surabaya.