Wali Kota Surabaya Sebut Satpol PP yang Ditendang Oknum Buruh itu Pahlawan
- Istimewa
Surabaya, VIVA Jatim – Beberapa hari yang lalu viral seorang Satpol PP ditendang oleh oknum di sebuah aksi demo dengan menuntut kenaikan upah. Satpol PP tersebut sedang bertugas untuk mengamankan aksi tersebut sekaligus membantu masyarakat yang hendak melintas di Jalan Ahmad Yani saat demo tersebut.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyebut jika Satpol PP tersebut merupakan pahlawan. Pasalnya ia mendapatkan perlakukan penganiayaan oleh oknum demonstran saat sedang membantu warga melintas di Jalan Ahmad Yani, Surabaya.
"Mereka adalah pahlawan, orang yang berani menjalankan Amar Ma'ruf Nahi Munkar. Orang yang berani membela kepentingan orang lain," kata Wali Kota Eri dalam keterangannya di Surabaya, Minggu, dikutip dari Antara.
Atas insiden tersebut, kedua petugas Satpol PP berinisial AM dan TA harus mendapatkan perawatan di RSUD dr Soewandhie Surabaya. Kini, kedua petugas itu telah pulang usai mendapatkan perawatan dan observasi di rumah sakit.
Wali Kota Eri menyayangkan peristiwa tersebut. Ia menyebut kedua petugas Satpol PP itu telah menjalankan tugasnya dengan baik, yaitu membantu warga yang hendak melintas di jalan karena ditutup oleh aksi buruh.
Ia mengapresiasi keberanian kedua petugas Satpol PP tersebut. Menurutnya, hal tersebut merupakan contoh bagi aparatur sipil negara (ASN) lainnya untuk berani berjuang demi kepentingan umat.
"Saya akan berikan penghargaan kepada dua petugas ini. ASN harus berani kayak gini. Ini contoh untuk ASN-ASN lainnya, kita harus berani berjuang untuk kepentingan umat," ujarnya.