Kisah Pekerja SKT di Tulungagung Hidupi Keluarga hingga Sekolahkan Anak Jadi Perawat
- Madchan Jazuli/Viva Jatim
"Pun juga tembakau juga kenaikannya 40 persen membebani pabrikan rokok yang ada di Tulungagung, bahkan di seluruh Indonesia," ulasnya.
Nurhadi menambahkan Pabrik Rokok SKT sangat bagus dalam menyerap tenaga kerja. Terbukti selama pandemi covid-19, tak ada pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran. Bahkan permintaan rokok mengalami kenaikan dan tenaga kerja kurang.
"Selama pandemi tidak ada masalah. Kita harus melembarkan tempat kita mengeluarkan coast lag. Tidak ada penurunan permintaan
tambah semakin bertambah permintaan," tutupnya.
Terpisah, Ketua Advokasi Aliansi Masyarakat Tembakau Indonesia (AMTI), Sriyadi Purnomo mengatakan seperti yang ia alami bahwa di Bojonegoro yang bermitra dengan PT HM Sampoerna telah memperejakan SKT tidak kurang 6 ribu buruh.
"Kami juga kerjakan kurang lebih di Bojonegoro ada 6000 karyawan kami khususnya SKT. Maka saya senang denganku bapak-bapak para petani tembakau yang ada di pelosok Jawa Timur, karena SKT adalah rokoknya bahan bakaunya tembakau lokal," papar Sriyadi dalam kunjungannya tasyakuran petani tembakau di Tulungagung, Kamis, 30 November 2023.
Oleh sebab itu, pihaknya tidak rela jika di dalam RPP Kesehatan pemerintah membatasi dengan beberapa pasal yang merugikan baik petani tembakau hingga stakeholder yang terait. Ia mempertanyakan jutaan pekerja yang menggantungkan hidup di rokok mulai hulu sampai hilir industri hasil tembakau (IHT).
"Jangan mengebiri petani jangan mengebiri masyarakat. Kita AMTI terus berupaya mengadvokasi membela masyarakat tembakau khususnya petani, para buruh rokok dan juga elemen-elemen lain termasuk juga Asosiasi Petani Cengkeh Indonesia," tegasnya.