Cerita Riet Eka Putri Lamuri, Penggerak UMKM Berhasil Bina 150 Pebisnis Muda

Temu mitra bisnis Fastpay di NTT.
Sumber :
  • Istimewa

Surabaya, VIVA JatimFastpay sebagai platform bisnis keagenan digital memberikan dampak positif pada peningkatan dan pemberdayaan ekonomi di berbagai daerah, di antaranya di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pj Gubernur NTT Berangkatkan 648 Jemaah Haji Kloter 78 dan 79 Embarkasi Surabaya

Kemudian bermunculan pebisnis-pebisnis UMKM andal, seperti Riet Eka Putri Lamuri yang kini membina 150 pebisnis muda di Nagekeo. Riet adalah salah satu mitra Fastpay di NTT.

"Saya gabung jadi mitra Fastpay sejak 2018. Sekarang saya sudah punya 6 loket di Boawae dan Mbai. Untuk yang jaga loket juga sudah ada pegawainya,” ujarnya dalam keterangan tertulis diterima Jumat, 17 Mei 2024.

Hendy CEO Kebab Turki Baba Rafi Harap Surabaya Dipimpin Pebisnis Muda

Awal mula Riet daftar jadi mitra Fastpay pun karena dulu di 2012 ayahnya tertarik jadi mitra dan meminta Riet untuk mengurus pendaftarannya. Riet yang berkuliah di Surabaya pun mengurus pendaftaran loket ayahnya.

“Karena saya kuliah di Surabaya, jadi saya bisa datang langsung ke kantor Fastpay untuk mengurusi pendaftaran loket. Setelah berkuliah dan saya ada penempatan kerja di Mbay tahun 2017, jadinya saya buka loket saya sendiri di 2018 sampai sekarang total punya 6 loket,” cerita Riet.

HUT ke-44 Dekranasda, Novita Ajak UMKM Lestarikan Budaya Nusantara

Usahanya terus berkembang, bahkan berhasil menyerap pekerja. Dari enam loket yang ada, Riet berhasil jadi salah satu mitra Fastpay yang memberdayakan warga sekitar untuk mendapatkan pekerjaan jadi kasir di loket Fastpay.

“Luar biasa antusias masyarakat disini untuk berbisnis, saya lihat setiap jalan beberapa km pasti ada spanduk Fastpay dan selalu ramai. Harapan saya semoga kedepannya bisa membina lebih banyak lagi membuka peluang kerja sebanyak - banyaknya sesuai dengan tagline yang mbk riet sampaikan BELA BELI NAGEKEO,” tandas Riet.

Halaman Selanjutnya
img_title