Pandemi Jadi Alasan! 250 Warga Menur Kebanjiran, Untung Ada Kader PDIP
- IST/Viva Jatim
Jatim – Karena alasan pandemi Covid-19, pembangunan box culvert dan pavingisasi di salah satu kampung padat penduduk di Jalan Kedung Tomas, Kelurahan Menur Pumpungan, molor hampir tiga tahun. Akibatnya, di kawasan tersebut kerap banjir bila musim hujan tiba.
Namun, berkat perjuangan kader PDIP, Pemkot Surabaya mulai melakukan memasang box culvert, sekaligus pavingisasi di kampung tersebut.
Hal ini diungkap legislator PDIP Kota Surabaya, Anas Karno saat meninjau lokasi pembangunan box culvert dan pavingisasi di Jalan Kedung Tomas.
Anas mengatakan, sesuai rencana sebelumnya, pembangunan box culvert dan pavingisasi di kampung tersebut, dilakukan satu paket dengan kampung di RT 01, RT 02, dan RT 03 pada 2019 lalu.
"Namun kemudian tertinggal karena memasuki masa pandemi. Akibatnya, kontur permukaan tanah di kampung ini lebih rendah dibanding kampung lainnya yang sudah dipaving. Sehingga rawan banjir saat hujan," terang Anas, Sabtu kemarin, 19 November 2022.
Anas yang juga wakil ketua Komisi B DPRD Surabaya ini menjelaskan, setelah melalui dorongan dan perjuangan kader PDIP, Pemkot Surabaya pun mulai menggarap proyeknya.
"Ini merupakan penguatan kerja kerakyatan yang dilakukan oleh kader PDIP, terutama dikawasan kampung padat penduduk. Kita berterimakasih kepada Pak Wali Kota Eri Cahyadi dan Pak Wawali Armuji, karena sudah memprioritaskan kepentingan warga untuk bebas dari masalah banjir," paparnya.