PW IPNU Jatim Sikapi Pembunuhan Karyawan Toko di Mojokerto

Ketua PW IPNU Jawa Timur, M Fakhrul Irfansyah
Sumber :
  • Istimewa

Jatim – Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Jawa Timur turut mengambil sikap dalam tragedi pembunuhan seorang karyawan toko gorden di Mojokerto yang belakangan diketahui adalah kader IPNU. 

Kader IPNU Diminta Ambil Peran Mengawal Pilpres 2024

Ahmad Hasan Muntolip (26), warga Desa Belahan Tengah, Kecamatan Mojosari, Mojokerto tewas mengenaskan setelah ditemukan di jurang pinggir jalan oleh seseorang yang hendak mencari rumput. Hasan masih tercatat sebagai Pengurus PAC IPNU Kecamatan Mojosari. 

Ketua PW IPNU Jatim, M Fakhrul Irfan Syah menyampaikan duka cita mendalam atas nasib malang yang menimpa kadernya. Ia menyatakan kesiapannya untuk turut mengawal kasus tersebut sebagai bentuk tanggung jawab kepada kader-kadernya.

Guyub, Longmarch 4 Perguruan Silat dan Ansor sambil Berbagi Takjil

“Kami turut berduka cita atas meninggalnya salah satu kader IPNU di Mojokerto. Sebagai bentuk tanggungjawab dalam memberikan rasa aman dan perlindungan terhadap apapun yang menyangkut anggota kami, IPNU Jawa Timur siap mengawal kasus ini dan akan berkordinasi serta menggerakkan beberapa pihak untuk turut serta dalam pengawalan kasus ini,” kata Fakhrul dalam keterangan tertulis yang diterima Viva Jatim, Jumat (25 November 2022).

Menurut Fakhrul, pembunuhan yang dilakukan kepada kadernya itu merupakan tindakan yang keji. Karenanya ia berharap kepada apparat penegak hukum untuk segera menindak tegas pelaku yang menurutnya telah menodai nilai-nilai kemanusiaan.

Guyub, Perguruan Silat dan GP Ansor Resik-resik Kuburan Jelang Ramadan

“Ini benar-benar keji dan melukai hati seluruh kader di jawa timur. Tidak ada satupun tindakan yang mengoyak kemanusiaan dapat kita biarkan, terlebih ini menyangkut kepada anggota yang selama ini banyak melakukan kebaikan di lingkungan melalui organisasi,” tegasnya.

Lantaran turut berempati kepada seorang kadernya yang dibunuh secara tragis, PW IPNU Jawa Timur memberikan sejumlah pernyataan sikap. Secara umum pihanya menuntut untuk segera mengusut tuntas kasus tersebut hingga ke akar-akarnya. Berikut ini isi pernyataan sikap PW IPNU Jawa Timur.

Halaman Selanjutnya
img_title