Kejar Layangan Putus, Bocah di Lamongan Tewas Tertabrak Kereta Api

Petugas saat mendatangi lokasi kejadian
Sumber :
  • Imron Saputra/Viva Jatim

Lumajang, VIVA Jatim – Seorang bocah berinisial AAH (13) asal Desa Moropelang, Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan meninggal dunia usai tertabrak kereta api. Peristiwa itu terjadi saat korban berusaha mengejar layang-layang yang putus pada Rabu 12 Juni 2024.

IPARI Nganjuk Menyapa Dhuafa, Salurkan Ratusan Paket Beras ke Masyarakat

Kapolsek Babat, Kompol Sampun menjelaskan, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, sore di rel kereta api Km 168+7/8 Jalur Hilir Petak Jalan PC-GEB Desa Gembong.

Korban yang sedang bermain itu tertabrak kereta api ( KA) Gumarang relasi Surabaya - Babat yang melaju dari arah timur ke barat. Akibat dari kejadian itu, korban mengalami luka-luka dan meninggal dunia di tempat kejadian.

Dapatkan Segera! Pemkot Surabaya Lelang 887 Unit Kendaraan Operasional

"Jenazah kemudian dibawa ke RS Muhammadiyah Babat untuk penanganan lebih lanjut," kata Kapolsek Babat Kompol Sampun.

Sampun mengungkap, bahwa tempat kejadian di KM 168 + 12 Desa Gembong Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan itu bukan perlintasan, melainkan jalur hilir petak jalan PC - GEB.

MUI Tulungagung: Operasional Kurban Tak Boleh Ambil dari Kas Masjid

Sementara akibat kejadian tersebut, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dan tidak bermain di sekitar rel kereta api demi keselamatan bersama.