Bayu Airlangga Berpotensi Menang di Pilwali Surabaya, Ini Syaratnya

Bayu Airlangga, Bacawali Surabaya
Sumber :
  • Nur Faishal/Viva Jatim

Surabaya, VIVA Jatim – Pengamat Politik Universitas Airlangga (Unair) Fahrul Muzaqqi menilai bahwa nama Bayu Airlangga belakangan santer diisukan maju di Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwali) Surabaya 2024. Hal itu menandakan bahwa kansnya cukup besar termasuk juga berpotensi menang.

Petrokimia Gresik Peduli, Kirim Bantuan Korban Erupsi Gunung Lewotobi

Diketahui, Bayu Airlangga telah mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon wali Kota (Bacawali) di dua partai, yakni Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Partai Nasional Demokrat (NasDem). 

"Beberapa waktu terakhir ini nama Bayu Airlangga muncul dan cukup positif respons di masyarakat. Bayu memberi warna baru bagi masyarakat di Surabaya," kata Fahrul, dalam keterangan tertulis yang diterima Viva Jatim, Minggu, 16 Juni 2024.

KPU Sumenep Target Partisipasi Masyarakat Capai 80 Persen di Pilkada 2024

Fahrul mengatakan ada beberapa hal yang harus dilakukan Bayu jika memang ingin mengalahkan petahana Eri Cahyadi di Pilwali Surabaya 2024.

"Pertama pendekatan Bayu ke masyarakat harus jauh lebih masif lagi. Saya melihat dari berbagai kabar media bahwa Bayu tidak hanya spekulatif di Surabaya, tapi Bayu memang sudah turun dan bergerak. Namun saya kira intensitasnya harus diperkuat lagi," katanya.

Risma Jadi Rebutan Pekerja Rokok di Malang, Janji Jaminan Hari Tua

"Bayu juga harus melakukan pendekatan kultural ke berbagai kelompok masyarakat, mulai Nahdliyin dan kelompok nasionalis. Karakter warga Surabaya ini masih kental kultural baik itu Nahdliyin dan nasionalis. Jadi itu perlu ditekankan lagi. Ini momentum bagus untuk Bayu asal yang bersangkutan mau memperbanyak pertemuan kultural di masyarakat," tambahnya.

Menurut Fahrul, Bayu sosok yang bisa dijual di masyarakat. Selain merupakan kader Golkar serta Ketua Projo Jatim, Bayu merupakan menantu dari Gubernur Jatim 2009-2019 Soekarwo, di mana masih banyak loyalis Pakde Karwo di Surabaya yang bisa dijadikan mesin politik kuat.

Halaman Selanjutnya
img_title