75 Persen SMP di Tulungagung Belum Penuhi Kuota Rombel

Seorang siswi SMP di Tulungagung
Sumber :
  • VIVA Jatim/Madchan Jazuli

Tulungagung, VIVA Jatim – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Tulungagung Tahun Ajaran 2024/2025 telah ditutup dan masuk proses pendaftaran ulang. Total ada 75 persen SMP yang belum memenuhi kuota rombongan belajar (Rombel).

75 Persen Sekolah SMP di Tulungagung Belum Penuhi Kuota Rombel

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tulungagung, Rahardi Puspita Bintara mengungkapkan bahwa PPDB saat ini adalah proses daftar ulang sampai dengan besok untuk tahap pertama. Satuan pendidikan yang belum terpenuhi di sekolah-sekolah pinggiran terbilang banyak.

"Secara jumlah artinya belum laporan secara khusus. Akan kita berikan (informasi) setelah kita mendapatkan laporan," ujar Rahardi Puspita Bintara, Rabu, 19 Juni 2024.

DPRD Jatim Soroti Zonasi PPDB, Minta Pemerintah Kembangkan Sekolah Swasta

Hasil pengamatan dari laman resmi di Dinas Pendidikan Tulungagung, total ada 36 lembaga sekolah SMP yang belum memenuhi rombel, dari jumlah keseluruhan 48 SMP se-Tulungagung.

Rahardi yang kerap disapa Pipit ini mengatakan bahwa setelah proses daftar ulang ini akan dibuka di tahap ke-2. Jadwal ini hanya diperuntukkan untuk satuan satuan pendidikan memiliki rombel yang masih kurang.

Begini Cara Pemkot Surabaya Wujudkan PPDB SMPN 2024 Lebih Berkeadilan

Ia mengaku salah satu indikasi yang tidak terpenuhi karena rata-rata peserta didik memilih jalur-jalur zonasi. Tetapi secara sistem sudah disiapkan untuk jalur lainnya.

"Mereka tidak bisa melampaui sekolah-sekolah favorit lewat jalur prestasi dengan sistem, langsung terjaring lewat jalur zonasi," bebernya.

Halaman Selanjutnya
img_title