Mas Ibin-Elim Janjikan Pendidikan Gratis Sampai Sarjana bagi Warga Kota Blitar
- Istimewa
Blitar, Viva Jatim-Bakal pasangan calon Walikota Blitar dan Wakil Walikota Blitar, Syauqul Mubibbin alias Mas Ibin-Elim Tyu Samba (Ibin-Elim) menjanjikan pendidikan gratis sampai sarjana bagi warga kota Blitar. Alokasi anggaran untuk program tersebut akan diambil dari APBD.
Mas Ibin menginginkan tingkat pendidikan masyarakat kota Blitar semakin tinggi. Karenanya mereka minimal harus lulusan sarjana. Namun, Mas Ibin tak hanya akan memberikan pendidikan gratis tetapi juga kualitasnya akan ditingkatkan.
"Ini akan jadi prioritas utama program beasiswa dan program persiapan masuk perguruan tinggi yang dibiayai APBD," ujar Mas Ibin dalam sebuah talkshow yang diadakan HIPMI Kota Blitar, di salah satu cafe di Kecamatan Sananwetan, Jumat, 20 September 2024.
Di hadapan anak muda peserta talkshow, Mas Ibin menjelaskan bahwa target dari program ini yakni minimal 10 persen dari keluarga penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yakni sekitar 800 anak bisa mendapatkan pendidikan gratis yang dibiayai APBD.
Mas Ibin menyadari bahwa APBD Kota Blitar tidak besar. Namun ia akan berjuang menjalankan program tersebut minimal terealisasi terhadap 400 anak dari keluarga penerima PKH dan BPNT.
"Tetapi, kami tetap akan bertanggung jawab mencarikan beasiswa lain seperti KIP dan sebagainya," katanya.
Tak hanya di sektor pendidikan, Mas Ibin juga akan meningkatkan perekonomian Kota Blitar. Ia berjanji akan menumbuhkan pusat perekonomian. Caranya adalah dengan membuka aktivitas perdagangan antar daerah, pun di sektor industri.
Mas Ibin menilai sektor pariwisata bisa menjadi salah satu pintu untuk menumbuhkan perekonomian kota Blitar. Maka dari itu, kata Mas Ibin, sektor ini akan dikembangkan dengan harapan bisa menciptakan pariwisata baru dan menumbuhkan ekonomi masyarakat. Ia menegaskan banyak hal yang harus direvitalisasi untuk menumbuhkan perekonomian kota Blitar.
Selain itu, Mas Ibin juga melihat peningkatan kualitas kesehatan harus dilakukan. Ia menginginkan pelayanan harus cepat dan tepat. Pasalnya, Mas Ibin mengaku telah mendapatkan banyak keluhan tentang pelayanan kesehatan yang belum maksimal.
Oleh karena itu, Mas Ibin akan melakukan evaluasi pelayanan dan peralatan di rumah sakit agar keluhan masyarakat bisa diselesaikan. Di samping itu, Mas Ibin ke depan rumah sakit di Kota Blitar berbasis online.
"RSUD kita bisa jadi rumah sakit rujukan. Kita harusnya malu, kota itu harusnya fasilitasnya nomor satu, jangan kalah dengan daerah lain," Mas Ibin menegaskan.
Mas Ibin mengatakan akan terus turun ke lapangan untuk menampung keluhan dan aspirasi masyarakat. Dengan turun langsung, Mas Ibin juga bisa menyampaikan secara langsung tentang visi-misi Ibin-Elim serta program yang ditawarkan.
"Karena sejatinya itulah esensi Pilkada yaitu beradu gagasan," pungkasnya.
