Perempuan NTT Tusuk Driver Online di Surabaya saat Nyaru Jadi Penumpang
- Istimewa
Surabaya, VIVA Jatim – ML, perempuan berusia 23 asal Ende, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), nekat membegal pengemudi taksi online di Gunung Anyar, Kota Surabaya, Selasa, 1 Oktober 2024.
Tindak kriminalitas itu dilakukan untuk mendapatkan uang buat biaya bepergian ke Australia. Beruntung, upaya pelaku membawa kabur mobil rampasannya itu gagal dilakukan karena polisi lebih dulu meringkus perempuan yang sehari-hari tinggal di Apartemen Amor Pakuwon City tersebut.
Kendati demikian, pengemudi taksi online menderita luka tusuk di bagian leher dan saat ini harus menjalani perawatan intensi di Rumah Sakit Umum dr Soetomo, Kota Surabaya.
Kepala Kepolisian Sektor Gunung Anyar Komisaris Polisi Sumianto Harsya Fahroni mengatakan, pembegalan terjadi sekitar pukul 08.30 WIB, siang tadi.
"Awalnya ia [pelaku] berangkat dari Apartemen Amor Pakuwon City Surabaya, kemudian dia pesan [taksi online] di Mulyosari, tujuan Gunung Anyar," tutur Hasya.
Pelaku saat itu memesan taksi online pada aplikasi InDriver menggunakan telepon genggam milik orang lain. Tak berselang lama, datanglah mobil Daihatsu Sigra berpelat nomor L 1867 CAS yang hendak mengantarkannya ke lokasi tujuan.
Setibanya di kawasan Perumahan Royal Park Residence, Gunung Anyar, Kota Surabaya, ML tiba-tiba menjerat leher pengemudi taksi online menggunakan tali tas miliknya. Korban pun melawan.