Puluhan Mahasiswa Hujan-hujanan Gelar Aksi Indonesia Gelap Jilid II di Kediri

Suasana aksi mahasiswa Indonesia Gelap Jilid II di depan DPRD Kediri.
Sumber :
  • Viva Jatim/Madchan Jazuli

Murdi Hantoro pun akhirnya kembali masuk ke dalam gedung.  Dia menyatakan bahwa pihaknya telah berupaya memfasilitasi pertemuan dengan mahasiswa, namun tetap menghormati keputusan mereka untuk tetap berunjuk rasa di luar.

DPC PKB Tuban All Out Dukung Cak Imin di Muktamar Bali

"Kami sangat mengapresiasi semangat dan tuntutan para mahasiswa. Demokrasi harus ditegakkan, dan kami siap menampung aspirasi mereka. Tapi, perlu diingat bahwa keputusan terkait Inpres ini berada di tingkat pusat, yaitu DPR RI," terang Murdi.

Dirinya mengaku bisa mengawal tuntutan mahasiswa ke jenjang yang lebih tinggi dan berharap kebijakan yang diambil nantinya dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Kabupaten Kediri secara keseluruhan.

Demo di Surabaya, AMAK Minta Polda-Kejati Usut Dugaan Penyelewengan Dana COVID-19 di Jember

Mahasiswa membawa spanduk '#Indonesiagelap' ada juga 'Efisienshit' 'Segera Sahkan UU Perampasan Efisiensi'. Tampak Kapolres Kediri, Ajun Komisaris Besar Polisi Bimo Ariyanto, Ketua DPRD Kediri, Murdi Hantoro. Serta jajaran kepolisian, TNI, dan Satpol PP.

Sebagai informasi aksi jilid kedua ini merupakan lanjutan dari demonstrasi yang sebelumnya digelar pada Jumat, 21 Februari 2025 kemarin. Meskipun kali ini jumlah peserta berkurang menjadi sekitar 60an orang. 

Korupsi Marak, PMII Demo Polda dan Kejati Jatim

Pengamatan di lokasi, puluhan mahasiswa akhirnya membubarkan diri pada pukul 16.40 WIB. Melalui iringan lagu yang mereka nyanyikan darah juang dan lagu kemerdekaan.