Khofifah Minta Bupati Magetan Kawal Tiga Program Prioritas Nasional

Pelantikan Bupati Magetan Nanik Endang Rusminiarti
Sumber :
  • Pemprov Jatim

Surabaya, VIVA Jatim-Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta kepada Bupati Magetan Nanik Endang Rusminiarti dan Wakil Bupati Magetan Suyatni Priasmoro agar mengawal tiga program prioritas nasional. Tiga program tersebut yaitu sekolah rakyat, Makan Bergizi Gratis (MBG) dan koperasi merah putih.

Pemkab Kediri Mulai Buka Sentra PKL di Kawasan SLG

Khofifah melantik Nanik dan Suyatni sebagai bupati dan wakil bupati Magetan hasil Pilkada Serentak 2024 Masa Jabatan Tahun 2025-2030 di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jumat, 23 Mei 2025. Pelantikan baru dilaksanakan karena harus dilakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU) beberapa waktu lalu.

"Alhamdulillah hari ini kita melaksanakan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Magetan setelah melalui proses demokrasi yang cukup panjang. Ada gugatan MK dan adanya pemungutan suara ulang. Kita sampaikan selamat pada Bupati dan Wakil Bupati Magetan yang hari ini dilantik," ujar Khofifah.

Konflik Iran-Israel, Imigrasi Surabaya Imbau Warga Tunda Pergi ke Timur Tengah

Dalam kesempatan ini, Khofifah kepada Bupati dan Wakil Bupati Magetan agar mengawal program MBG, Sekolah Rakyat dan Koperasi Merah Putih.

"Koperasi merah putih mohon dicek musdesnya dan sosialisasinya. Dipastikan sudah tersertifikasi ataukah belum karena nanti juga melibatkan notaris," ujarnya.

Peringati HUT Ke-79 Bhayangkara, Imigrasi Beri Layanan 1079 Paspor di Polda Jatim

Kemudian ia juga meminta mengecek kesiapan Magetan menyelenggarakan sekolah rakyat. Seperti ketersediaan lahan untuk gedung sekolah.

“Lahan sudah dilaporkan ke Mensos dan Kementerian PU," katanya.

Khofifah juga menekankan tentang pelaksanaan MBG. Sesuai surat surat edaran dari kementerian dalam negeri agar daerah-daerah diharapkan menyiapkan lahan untuk dibangun Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dalam program MBG yang digulirkan pemerintah.

"Banyak hal segera diadaptasi dengan berbagai kebijakan pusat yang harus diikuti Kabupaten/Kota," tuturnya.

Khofifah juga berpesan untuk segera bergerak cepat agar pemerintahannya berjalan cepat. Terutama karena pelantikannya dilakukan ketika tahun anggaran sudah berjalan, dan RPJMD sudah mulai dibahas.

“Jadi memang harus sedikit berlari. Karena saat ini RPJMD nya sudah mulai dibahas. Mohon dipastikan bahwa program kampanye bisa masuk dalam naskah RPJMD,” tegas Khofifah.

Lebih lanjut, PKK dan Dekranasda juga harus tersambung dengan tiga program pemerintah pusat. Utamanya program penurunan stunting. Menurut Khofifah, Jatim paling rendah nomor dua setelah Bali angka stuntingnya.

“Mohon dijaga dan dikuatkan bagaimana semangat kader posyandu hingga stunting terendah nomor dua se Indonesia," ungkapnya.

Khofifah juga meminta agar segera merealisasikan dan mewujudkan program kampanyenya untuk kemudian dituangkan ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Magetan.

Pesan tersebut sesuai ketentuan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Bahwa 6 (enam) bulan setelah dilantik (termasuk hari libur), Bupati/Walikota berkewajiban menyusun dokumen perencanaan lima tahunan (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah/RPJMD).

Nantinya, kata Khofifah, RPJMD hasil penjabaran visi misi dan program kepala daerah memuat beberapa poin, di antaranya tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan pembangunan daerah dan keuangan daerah serta program perangkat daerah dan lintas perangkat daerah selama lima tahun.

Lebih lanjut, penyusunannya berpedoman pada RPJPN/RPJMN serta RPJPD/RPJMD dan RTRW Provinsi yang ditetapkan dengan Peraturan Daerah. Sehingga terdapat penyelarasan perencanaan pembangunan antara pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten /Kota.

Apabila penyelenggara Pemerintahan Daerah tidak menetapkan Perda tentang RPJPD dan RPJMD, Khofifah mengatakan, anggota DPRD dan Kepala Daerah dikenai sanksi administratif berupa tidak dibayarkan hak-hak keuangan yang diatur dalam ketentuan peraturan perundang-undangan selama tiga bulan.

"Bupati dan Wakil Bupati yang baru saja dilantik, dengan amanah yang telah diberikan, semoga dapat membawa kemajuan dan kesejahteraan yang lebih baik bagi Kabupaten Magetan," tuturnya.

Bupati Magetan Nanik Endang Rusminiarti mengaku siap menjalankan pesan Khofifah. Termasuk mengawal program prioritas nasional yakni MBG, Sekolah Rakyat dan Koperasi Merah Putih.