Ribuan Petani Tembakau-Pekerja Rokok di Tulungagung Bakal Dikucur BLT

Para pekerja di salah satu perusahaan rokok
Sumber :
  • Viva Jatim/Madchan Jazuli

Jatim – Ribuan petani tembakau dan pekerja rokok di Tulungagung bakal dikucur bantuan langsung tunai (BLT) melalui bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT). Total nilainya Rp 200 ribu perbulan.

Komitmen GISLI Tulungagung Bantu Program Pemerintah Jadi Poros Maritim Dunia

"Masih verifikasi dan validasi (verval) data. Penerimanya kurang lebih 4 ribu sekian. Sasarannya bagi bekerja di rokok dan petani tembakau," ujar Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Tulungagung, Suyanto saat dikonfirmasi, pada Selasa, 13 September 2022.

Yanto sapaan akrabnya menjelaskan, pemberian Bansos BLT dari DBHCHT tersebut akan dilakukan secara simbolis kepada sekitar 10 hingga 20 orang perwakilan KPM di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bangsa.

Baru 72,14 Persen Capaian UHC di Tulungagung

Sementara, untuk anggaran yang tersedia dari DBHCHT menurutnya kurang lebih senilai Rp10 miliar. BLT yang diberikan sedianya akan disalurkan hingga Desember 2022 mendatang.

Terpisah, Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo mengatakan, pemerima BLT senilai Rp 200 per bulan ketentuan sama dan kesekretariatan berada di Dinsos Tulungagung.

Bayi Kembar Siam di Tulungaung Tercover BPJS, dari Sebelum hingga Usai Operasi

Hal itu menjadi atensi, karena Data Kesejahteraan Sosial selalu berubah berguna agar penerima manfaat tidak ganda.

"Dana DBHCT ini adalah juga akan memberikan satu kompensasi kepada masyatakat sebagai bantuan sosial. Salah satu sisi BBM naik, tapi bantuan kepada warga semakin dintensifkan," ujar Maryoto.

Halaman Selanjutnya
img_title