Dampak BBM Naik, AHY Panggil 3 Ribu Pimpinan Demokrat se-Indonesia
- IST/Viva Jatim
Jatim – Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memanggil 3 ribu lebih pimpinan partainya di daerah, dan para wakil rakyat dari partai segitiga mercy se-Indonesia ke Jakarta, untuk merespons kebijakan pemerintah menaikkan harga Bahan Bahan Minyak (BBM) bersubsidi.
“Kita akan gelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat 2022. Rapimnas Partai Demokrat ini akan dilaksanakan Kamis samai Jumat, 15-16 September 2022 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta,” terang Juru Bicara DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra dalam keterangan persnya, Rabu, 14 September 2022.
Herzaky mengungkap, dalam Rapimnas ini, Ketum DPP Partai Demokrat beserta tiga ribuan pimpinan di tingkat pusat maupun daerah, serta para wakil rakyat dari partainya juga akan membahas masalah kenaikan harga BBM sebesar 33,3 persen di tengah daya beli masyarakat yang rendah.
“Demokrat selama ini secara konsisten telah menyuarakan penolakan terhadap kenaikan harga BBM subsidi yang semakin mencekik rakyat,” ungkap politikus, sekaligus kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat tersebut.
Baca juga: Punya Kekuatan Fisik dan Mental Memimpin, AHY Laya?k Presiden
Apalagi, lanjutnya, semakin banyak rakyat Indonesia yang terjerat dalam kemiskinan dan penggangguran akibat pandemi. “Situasi ini belum membaik, tetapi Pemerintah malah memilih menambah beban rakyat dengan menaikkan harga BBM dan mencabut subsidi kepada masyarakat”.
“Maraknya demonstrasi yang dilakukan para mahasiswa, buruh, dan berbagai elemen masyarakat lainnya untuk menolak kenaikan harga BBM yang meluas di berbagai pelosok negeri, menjadi perhatian besar juga bagi Partai Demokrat dan akan menjadi salah satu pokok bahasan dalam Rapimnas,” ungkapnya.
Sementara AHY berharap, dengan hadirnya para pimpinan partai, serta wakil rakyat dari Partai Demokrat dari seluruh Indonesia ini, akan mendapatkan informasi terukur dan jelas mengenai situasi dan kondisi terkini yang tengah dihadapi rakyat.
“Harapannya, Demokrat bisa terus bersama rakyat memperjuangkan perubahan dan perbaikan,” kata putra Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut.